Tak Hanya Dewi Perssik yang Terinfeksi Covid-19, ini Katanya Lewat YouTube

dapat berbeda-beda bagi setiap orang, tergantung tingkat keparahan penyakit yang diderita.

Instagram Dewi Perssik
Pedangdut, Dewi Perssik mengalami gejala langka akibat terpapar Covid-19 

TRIBUNBANTEN.COM - Aktris dan penyanyi dangdut Dewi Perssik mengabarkan terinfeksi Covid-19.

Kabar itu diunggah di akun Instagram @dewiperssikreal.

Namun, ternyata tidak hanya Dewi Perssik yang terpapar virus corona.

Dalam video YouTube-nya yang dikutip Kompas.com, perempuan yang akrab disapa Depe ini juga menjelaskan bahwa delapan anggota keluarganya juga positif Covid-19.

"Mungkin bukan hanya saya l, tapi keluarga saya, Mas Gabriel, Aa, Mbak Lebby, dan asisten saya. Jadi, kebetulan di dalam rumah ini ada delapan orang, jadi cluster family," ucap Depe.

Pada 30 November, semua anggota keluarga Depe menjalani swab PCR dan hasilnya dinyatakan positif.

Semuanya pun lalu mendapatkan pengobatan dan menjalani isolasi.

Dewi Perssik termasuk korban positif Covid-19 yang aneh karena di sekujur tubuhnya muncul ruam merah.

Beruntung, istri Angga Wijaya ini sudah berhasil sembuh dan terus menjalani penyembuhan diri.

"Alhamdulillah Allah masih kasih kesempatan aku untuk sehat. Aku sekarang sembuh. Aku salah satu orang yang beruntung untuk sembuh," ujarnya.

Apakah Bisa Disembuhkan?

Pedangdut Dewi Perssik menceritakan perubahan hari ke hari dirinya setelah dinyatakan positif Covid-19
Pedangdut Dewi Perssik menceritakan perubahan hari ke hari dirinya setelah dinyatakan positif Covid-19 (Capture YouTube Dewi Perssik)

Jika Anda mengalami gejala serupa dengan yang dialami Dewi Perssik, kabar baiknya, ruam kulit akibat Covid-19 ini bisa disembuhkan.

Hal itu disampaikan dokter spesialis kulit dan kelamin, dr Emil R Fadly, SpKK, FINSDV, FAADV.

"Ruam karena superfisial atau permukaan kulit biasanya tidak permanen, bisa pulih seperti biasa," jelas dr Emil kepada Kompas.com melalui pesan singkat WhatsApp.

"Ini seperti kasus campak atau tampek."

Menurut Emil, proses pemulihan kulit memakan waktu dua hingga tiga minggu, dengan catatan kulit tidak terinfeksi oleh bakteri.

Saat proses pemulihan, dianjurkan untuk menjaga pola makan sehat dengan gizi seimbang.

Di antaranya mengonsumsi antioksidan, vitamin kulit, serta buah-buahan dan sayur-sayuran yang mengandung Vitamin A, E , C, dan mineral, lycopene, dam antioksidan lain.

Beberapa buah-buahan yang bisa menjadi opsi seperti pepaya, wortel, tomat, kiwi, apel, dan buah naga.

Emil mengimbau agar pasien yang mengalami ruam tidak panik.

Selain menerapkan pola makan sehat dengan gizi seimbang, dianjurkan pula mengoleskan body lotion dengan kandungan seramid, pelembap dan humektan, setelah mandi di pagi hari dan 1-2 jam sebelum tidur.

"Intinya jangan panik, tetap waspada," sebut dia.

Dokter spesialis kulit dan kelamin Dr Arini Astari Widodo, SpKK juga memberikan tanggapan yang sama.

"Manifestasi kulit atau kelainan kulit akibat Covid-19 biasanya akan menghilang setelah orang sembuh," kata Arini.

Proses pemulihan ruam kulit, lanjut dia, dapat berbeda-beda bagi setiap orang, tergantung tingkat keparahan penyakit yang diderita.

Beberapa orang bisa pulih dalam hitungan minggu, sementara lainnya bisa mencapai satu bulan.

"Tapi ada juga beberapa kasus orang yang sudah sembuh dari Covid-19, kelainan kulitnya belum menghilang," tambah Arini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Positif Covid-19, Dewi Perssik Terpapar Bersama 8 Anggota Keluarganya"

Artikel ini juga telah tayang di Kompas.com dengan judul Belajar dari Dewi Perssik, Kenali Gejala Ruam Kulit Akibat Covid-19

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved