Tragedi Sriwijaya Air
4 Menit Setelah Lepas Landas, Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Jatuh, Lokasinya Sudah Diketahui
Basarnas pun kini telah mengerahkan kapal dan sea-rider menuju lokasi jatuhnya pesawat.
TRIBUNBANTEN.COM - Lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ 182 telah diketahui.
"Teman-teman sudah di titik tempat jatuhnya di sana," kata Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (9/1/2021) malam.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang pada Sabtu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Baca juga: Selebgram Sekaligus MUA Syifa Mila Tercatat sebagai Penumpang Sriwijaya Air yang Hilang Kontak
Baca juga: Profil Pilot Sriwijaya Air SJ 182 yang Hilang Kontak, Penerbang TNI Angkatan Udara Periode 1987-1998
Baca juga: Gara-gara PCR Swab, Mantan Qoriah Internasional Bersyukur Gagal Berangkat Naik Sriwijaya Air SJ 182
Soerjanto mengungkapkan, KNKT akan melakukan survei kondisi perairan di sekitar jatuhnya pesawat Sriwijaya Air pada Minggu besok.
"Besok kami baru melakukan survei kondisi seperti apa di lokasi kejadian, baru kita akan menurunkan peralatan-peralatan apa saja yang cocok untuk melakukan underwater recovery-nya," ujar dia.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 mengangkut 62 orang yang terdiri atas 12 kru, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
Pesawat Sriwijaya Air sempat keluar jalur yakni menuju arah barat laut pada pukul 14.40.
Pihak Air Traffic Controller (ATC) kemudian menanyakan pilot mengenai arah terbang pesawat.
Namun, dalam hitungan detik, pesawat dilaporkan hilang kontak.
Basarnas pun kini telah mengerahkan kapal dan sea-rider menuju lokasi jatuhnya pesawat.

Diduga Jatuh di Pulau Laki
Bupati Kepulauan Seribu Djunaedi mengatakan, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak jatuh di sekitar Pulau Laki.
"Betul (di Pulau Laki)," ujar Djunaedi kepada Kompas.com, ketika dikonfirmasi, Sabtu 9 Januari 2021.
Menurut Djunaedi, peristiwa terjadi pada Selasa siang sekitar pukul 14.30 WIB.
Djunaedi menyatakan bahwa ia menerima informasi tersebut dari pihak kelurahan setempat.
Baca juga: Mulyadi P Tamsir, Mantan Ketua PB HMI dan Istrinya, Dikabarkan Dalam Manifes Sriwijaya Air SJ 182