Pakai Irisan Bawang Merah, Berikut 5 Cara Mudah Merawat Tanaman Aglonema Agar tidak Mudah Mati
Manfaat bawang merah dapat menyuburkan dan agar tanaman Anglonema cepat tumbuh dan terlihat lebih segar.
Penulis: desi purnamasari | Editor: Abdul Qodir
Laporan wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari
TRIBUNBANTEN.COM LEBAK - Memelihara dan merawat tanaman hias di rumah, kini menjadi hobi yang tengah hits seiring pandemi Covid-19.
Ada yang bertujuan untuk menghilangkan rasa jenuh selama PSBB di rumah hingga untuk menambah keindahan dan keasrian suasana rumah.
Adalah Anglonema menjadi salah satu tanaman hias yang paling poluler dan paling banyak dicari, khususnya kaum ibu.
Nama Aglonema diambil dari Bahasa Yunani Kuno yang berarti ‘tanaman mengkilap. Tanaman ini juga sering disebut 'Chinese evergreens' atau di Indonesia disebut tanaman Sri Rejeki.
Anglonema memiliki daya tarik tersendiri pada warna dan corak daunnya yang bervariasi, mulai dari daun hijau pekat, keperak-perakan, dan merah yang memikat.
Intan, penjual tanaman hias di Rangkasbitung Lebak, berbagi tips atau cara mudah merawat tanaman Aglonema agar tidak mudah mati.
"Perawatannya sangat mudah sebenarnya karena tanaman aglonema ini jenis tanaman yang tumbuh ditempat lembab," ujar intan saat ditemui TribunBanten.com di tempat usahanya di Jalan Insinyur H Juanda dan Jalan Pasir, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Jumat (8/1/2021).
Baca juga: Bersepeda hingga Tanaman Hias Nge-tren saat Pandemi, Takut Kudet Buat Stres, Ini Cara Mengatasinya

Berikut 5 cara mudah merawat tanaman Aglonema agar tidak mudah mati:
1. Hindari paparan sinar matahari langsung dan suhu renda atau dingin
Tempatkan tanaman Anglonema Anda di lokasi yang tidak terkena matahari secara langsung agar tumbuh subur, indah, dan juga keindahan daunnya tetap terjaga.
Aglaonema punya toleransi rendah terhadap suhu yang dingin. Tanaman hias ini tidak suka tumbuh dalam suhu udara di bawah 16 derajat Celsius.
Jadi, tempatkan Anglonema dengan suhu tidak terlalu rendah dan kelembapan udara yang baik.
2. Siram dengan aturan yang benar dan tidak terlalu sering
Siramhlah dalam jangka waktu 2 atau 3 hari sekali untuk menjaga agar media tanam tetap basah agar suplai air dan nutrisi sang ratu daun tetap terjaga.