Kematian Pramugari Christine Dacera, Diduga Dirudapaksa 11 Pria, Jessica Widjaja: Usut Tuntas
Penyebab tewasnya pramugari asal Filipina Christine Dacera, masih menjadi misteri. Beredar isu Christine tewas karena diperkosa 11 orang.
TRIBUNBANTEN.COM, JAKARTA - Penyebab tewasnya pramugari asal Filipina Christine Dacera, masih menjadi misteri. Beredar isu Christine tewas karena diperkosa 11 orang.
Ketua Delegasi W20 G20 Indonesia, Dr. Jessica N Widjaja, menyampaikan pandangan.
Menurut dia, aparat penegak hukum harus memastikan kasus ini menjadi jelas dan pelakunya segera di tangkap.
"Walau bagaimanapun, telah terjadi kematian seorang manusia. Oleh karena itu menjadi kewajiban aparat berwenang di negara tersebut untuk memastikan nilai kemanusiaan dijaga dan hukum ditegakan," kata Jessica, dalam keterangannya, Minggu (10/1/2021).
Baca juga: Sosok Istri HRD Rinaldi Korban Mutilasi, Pramugari asal Jepang, Keluarga Ungkap Sosoknya
Dia menjelaskan wanita seharusnya tidak menjadi objek kekerasan. Wanita dan Anak sudah seharusnya mendapat perhatian dan perlindungan terbaik.
"Kekuatan kami memang bukan menonjol pada tenaga, namun pemikiran dan kontribusi kami berperan menjadikan dunia yang hari ini lebih baik. Stop kekerasan pada wanita dan anak!" kata dia.
Dia menyadari adanya profesi-profesi yang dijalani oleh wanita muda yang sesungguhnya terhormat dan memiliki kehidupan yang baik.
"Dunia pramugari, modeling, artis dan banyak lagi segmen profesi yang menawarkan masa depan baik, penghasilan baik, namun memiliki resiko pergaulan yang harus dievaluasi sebaik-baiknya oleh pelaku profesi tersebut," kata dia.
Gadis yang juga pernah menjadi model ini menyampaikan perlunya kemawasan diri yang tinggi dari pergaulan bebas dalam menjalani profesi-profesi tersebut.
"Saya banyak memiliki teman yang juga tertarik kedalam arus negatif pergaulan bebas akibat profesinya. Ada yg berhasil keluar, ada yang masih terjebak di sana, dan ada pula yang menjadi korban. Kita harus hentikan agar korban tidak bertambah banyak!" tuturnya.
Baca juga: Pramugari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Sempat Menelepon Orang Tuanya Sebelum Berangkat
Lebih lanjut Wanita Pengusaha Muda ini berpesan.
“Saya tidak pernah mencoba menyembunyikan masa lalu saya, dulu saya pernah di masa lifestyle yg party terus-menerus bersama teman-teman di saat usia saya belia, kemudian menginjak usia 20 tahun ada sesuatu yang membuat saya berubah dan mentransformasi diri saya, bahwa tidak ada kata terlambat untuk berubah," ujarnya.
Ketua The Grandeur Center (TGC) Indonesia ini meminta agar tidak perlu lagi ada kasus Christine Dacera lainya.
"Biarlah ini menjadi pelajaran bagi Dunia dan saya akan berjuang bersama Indonesia untuk mengangkat Harkat Martabat Wanita dan Anak Indonesia menjadi maju dan memiliki peran besar menuju perubahan yang lebih baik. Potensi Wanita dan Anak Indonesia sangat besar, kita tidak boleh membiarkan Kasus seperti ini terjadi di Indonesia," tambahnya.
Untuk diketahui, kasus Christine Dacera viral. Kasus yang menimpa pramugari ini berawal dari pesta peringatan tahun baru yang berujung pada kematian Gadis Filipina tersebut.
Dia diduga menjadi korban pembunuhan setelah sebelumnya menjadi korban pemerkosaan.
Baca juga: Ibunda Grislend Pramugari Sriwijaya Air SJ 182 Yakini Anaknya Selamat, Pulang, Berenang Boru