Kisah Haru Bocah 'Ngadem' di ATM, Terpaksa Kerja Lap Kaca Mobil Sejak Ayahnya Di-PHK Akibat Pandemi

Dalam video itu, bocah laki-laki tersebut sedang duduk menyenderkan tubuhnya di tembok ATM dengan tangan ke arah kaca pintu.

Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Yudhi Maulana A
TikTok @daniellukasrorong
Viral bocah lagi 'ngadem' di ATM setelah lelah bekerja mengelap mobil 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla

TRIBUNBANTEN.COM - Viral video di media sosial bocah bertelanjang dada di dalam sebuah ATM di sekitar Jalan Adtyawarman, Surabaya.

video  itu diunggah pemilik akun TikTok @daniellukasrorong pada 6 Februari 2021 lalu.

Dalam video itu, bocah laki-laki tersebut sedang duduk menyenderkan tubuhnya di tembok ATM dengan tangan ke arah kaca pintu.

Bocah itu menceritakan alasannya duduk dengan melepas bajunya di dalam ATM karena letih setelah mengelap kaca mobil.

Bocah bertubuh gempak itu mengaku sehari-hari bekerja sebagai tukang lap kaca mobil.

Kemudian perekam video itu mengajak bocah tersebut untuk membeli cemilan.

Bocah bertubuh gemuk dengan kulit cokelat itu tampak senang saat dibelikan cemilan oleh si perekam video.

Pencipta Lagu Dangdut Untuk Inul Daratista dan Penyanyi Lainnya Kini Jadi Pemulung, Dibela 20 Lawyer

Kisah Haru Bocah Shalat di Trotoar yang Viral, Ditinggal Ayahnya Sejak Masih dalam Kandungan

Melansir data yang didapat dari Tribunnews, Bocah itu bernama Andara yang berusia 8 tahun.

Pengunggah akun yang bernama Daniel Lukas Rorong juga mengkonfirmasi tentang ceritanya tentang bocah yang ada di videonya tersebut.

Kala itu, Daniel hendak mengambil uang di ATM yang berada di depan Toserba di sekitar Jalan Adityawarman Surabaya.

"Setelah itu lihat dari jauh kok ada anak yang duduk di dalam ATM, spontan saya rekam pakai HP saya."

"Dia lagi duduk-duduk disitu nggak pakai baju, saya tanya 'lagi ngapain', dia bilang 'lagi ngadem'," kata Daniel dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (9/2/2021).

Sebelum ditemukan 'ngadem' di ATM, rupanya Andra bekerja mengelap kaca mobil yang tengah berhenti di lampu merah.

Andra pun dibelikan makanan, minuman hingga pakaian yang layak untuk dikenakan karena kala itu dirinya bertelanjang dada.

Kemudian, setelah videonya viral, Daniel pun mendatangi kediaman Andra untuk bersilaturahmi.

Ditemani oleh rekannya yang mengetahui rumah Andra, Daniel pun bergegas untuk segera menemuinya.

Rupanya, setelah sampai di lokasi, Daniel merasa prihatin karena Andra tinggal di kawasan kumuh yang berada di sekitar Terminal Joyoboyo, Surabaya.

Ibu Bocah Berusia 9 Tahun Memeluk Anaknya yang Sempat Diduga Hilang Sembari Menangis

Viral Wanita Dievakuasi Perahu Usai Melahirkan saat Banjir Pandeglang, Sekdes: Ngotot Pulang

"Setelah saya datang ke rumahnya, memang kondisi tempat tinggalnya memprihatinkan,"

"Dia tinggal di kawasan padat penduduk di sekitar Terminal Joyoboyo, di mana itu kawasan kumuh," kata Daniel.

Menurutnya, Andra tinggal seatap bersama dengan orang tua dan kakak perempuannya.

Rumah yang ditinggali mereka berempat ternyata hanya berukuran 2x2 meter saja.

"Dia tinggal di kos-kosan di kamar petak ukuran 2x2 meter yang dihuni ayah tiri, ibu kandung dan kakak berusia 12 tahun," ujar Daniel.

Pendiri Komunitas Tolong Menolong ini mengaku, Andra saat ini masih tetap bersekolah secara daring.

Namun, lantaran memiliki banyak waktu luang, ia dan kakaknya ikut membantu orang tua mereka dengan berjualan donat keliling.

"Dari Senin sampai Sabtu dia jam 13.00 sampai maghrib jualan donat keliling sama kakak perempuannya."

"Memang pengen bantu orang tuanya karena posisi sekarang orang tuanya (karena pandemi) ngga bekerja," ungkap Daniel.

Daniel menuturkan, sosok Andra yang ceria dan menyenangkan membuatnya senang untuk membantunya.

Bahkan, teman Daniel yang merupakan Sutradara bernama Bambang Drias juga menawarinya untuk ikut bermain dalam film.

Daniel pun berharap, Andra bisa menjadi orang hebat yang tidak lupa untuk berbagi dengan sesama.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved