Apakah Pengembangan Biogas Termasuk Kegiatan yang Ramah Lingkungan? Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 SD/MI soal halaman 144. Apakah pengembangan biogas termasuk kegiatan yang ramah lingkungan? Jelaskan!

Editor: Vega Dhini
Tribunnews/JEPRIMA
ILUSTRASI. Siswa menggunakan fasilitas WiFi gratis saat mengikuti kegiatan pembelajaran jarak jauh di Balai Warga Kelurahan Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2020). Kelurahan Kuningan Barat menyediakan fasilitas jaringan internet 

TRIBUNBANTEN.COM - Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 SD/MI soal halaman 144. Apakah pengembangan biogas termasuk kegiatan yang ramah lingkungan? Jelaskan!

Pernyataan tersebut merupakan soal halaman 144 tema 6 kelas 3 SD/MI, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi terbaru revisi 2018.

Soal tersebut terdapat pada Subtema 3: Energi Alternatif pembelajaran 6.

Siswi belajar di rumah
Siswi belajar di rumah (Pixabay)

Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 3 SD/MI Halaman 144

2. Apakah pengembangan biogas termasuk kegiatan yang ramah lingkungan? Jelaskan!

Jawaban:

Energi biogas termasuk ramah lingkungan karena  terbuat dari bahan dasar kotoran ternak dan aneka limbah yang diolah sedemikian rupa, seperti limbah peternakan, limbah pertanian, limbah perairan, limbah industri, dan sampah organik.

Biogas

Ada banyak hewan di sekitar kita. Hewan di sekitar sangat bermanfaat. Daging hewan bisa menjadi makanan untuk manusia. Tenaga hewan dapat digunakan untuk membantu pekerjaan manusia. Kulit hewan dapat digunakan sebagai bahan membuat pakaian. Bahkan limbah kotoran hewan pun dapat dimanfaatkan.

Semakin banyak penduduk semakin meningkat pula kebutuhan energi. Lama kelamaan energi bahan bakar minyak akan habis. Penggunaan limbah kotoran hewan untuk menggantikan bahan bakar minyak perlu diupayakan. Untuk menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat.

Biogas adalah energi alternatif yang memanfaatkan gas dari limbah kotoran hewan. Gas dari limbah kotoran sapi adalah salah satu contohnya. Limbah kotoran sapi dimanfaatkan dalam dua cara. Gas dari limbah kotoran digunakan sebagai sumber energi untuk penerangan atau memasak. Sisa limbah kotoran sapi akan digunakan untuk membuat pupuk.

Baca juga: Tuliskan Makna Kata Basah, Lebat - Tergenang pada Puisi tentang Hujan, Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 2

Baca juga: KUNCI JAWABAN Buku Tematik Tema 6 Kelas 3 SD Halaman 162 dan 163 Subtema 4

Terjadinya Peristiwa Mengembun, Menyublim dan Mengkristal

Berikut Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 halaman 67: 

5. Apa saja yang menyebabkan terjadinya peristiwa mengembun, menyublim dan mengkristal?

Jawaban :

1. Mengkristal atau Deposisi.

Mengkristal merupakan perubahan wujud suatu benda dari gas menjadi padat. Peristiwa mengkristal dapat terjadi karena adanya penurunan suhu atau pelepasan panas yang dialami benda tersebut.

Contoh peristiwa :

- Pembuatan es kering / dry ice.

- Terbentuknya salju dari butiran-butiran air di langit.

- Lubang knalpot yang menjadi kotor berwarna hitam karena gas CO2 yang berubah menjadi padat.

2. Mengembun.

Mengembun merupakan perubahan wujud suatu benda dari gas menjadi cair. Peristiwa mengembun dapat terjadi karena adanya penurunan suhu atau pelepasan panas yang dialami benda tersebut.

Contoh peristiwa :

- Embun pada pagi hari.

- Gumpalan awan yang kemudian berubah menjadi hujan.

- Dinding luar gelas yang menjadi basah karena bagian dalam diisi es.

- Kaca di dalam mobil yang menjadi basah apabila kondisi di luar dingin atau hujan.

3. Menyublim.

Menyublim merupakan perubahan wujud suatu benda dari padat menjadi gas. Peristiwa menyublim terjadi karena adanya peningkatan suhu yang dialami benda tersebut.

Contoh peristiwa :

- Kapur barus yang habis.

- Dry Ice yang dibiarkan akan menjadi gas dan habis.

- Pengharum ruangan dan mobil yang berbentuk padatan menjadi habis.

Ayo Membaca 

Peristiwa Mengembun dan Menyublim

Selain peristiwa mencair, membeku, dan menguap, masih terdapat dua peristiwa perubahan wujud benda. Perubahan wujud benda yang dimaksud adalah mengembun dan menyublim.

Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud gas menjadi cair. Peristiwa ini merupakan kebalikan dari peristiwa menguap.

Pada waktu gas mengembun, gas melepaskan kalor karena terjadi penurunan suhu di sekitarnya.

Peristiwa sehari-hari yang mudah kamu jumpai antara lain peristiwa pengembunan yang terjadi di pagi hari.

Meskipun pada malam sebelumnya tidak terjadi hujan, tetapi pada pagi hari, terdapat tetesan air pada tanaman yang berada di luar. Kamu juga dapat menjumpai beberapa tempat terasa lembap oleh air.

Peristiwa mengembun ini terjadi karena uap air dalam udara menyentuh permukaan seperti permukaan daun atau permukaan yang lainnya.

Menyublim merupakan peristiwa berubahnya wujud zat padat menjadi gas.

Mengkristal adalah perubahan wujud gas menjadi padat.

Peristiwa “lenyapnya” kapur barus yang diletakkan di dalam lemari sering dijadikan contoh peristiwa menyublim.

Contoh peristiwa ini terjadi pada saat uap iodium yang mengkristal menjadi padatan pada saat didinginkan pada suhu tertentu.

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Soal di atas sebagian besar berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban alternatif lainnya yang tidak terpaku seperti di atas.

(TribunPadang.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Apakah Pengembangan Biogas Termasuk Kegiatan yang Ramah Lingkungan? Jelaskan! dan Apa Saja yang Menyebabkan Terjadinya Peristiwa Mengembun, Menyublim dan Mengkristal?

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved