Ramadan 2021

Kuliner Khas Serang 'Bontot', Terasa Ikannya dan Cocok Untuk Sajian Berbuka Puasa

Bontot lebih nikmat disantap selagi masih panas, karena jika sudah tidak panas lagi, bontot akan sedikit sulit dikunyah.

Penulis: desi purnamasari | Editor: Yudhi Maulana A
TribunBanten.com/Desi Purnamasari
Kuliner khas Banten bernama Bontot, mirip dengan pempek dan cocok untuk makanan saat berbuka 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari

TRIBUNBANTEN.COM, KABUPATEN SERANG - Bontot merupakan makanan olahan dari ikan payus atau anakan ikan bandeng.

Nama kuliner ini memang cukup unik dan bisa anda temui di daerah Banten.

Dilihat dari tekstur dan bentukny, bontot ini sejenis dengan mpek-mpek dan otak-otak.

aroma ikan payusnya dominan, lalu teksturnya agak sedikit kenyal pada saat digigit.

Bontot lebih nikmat disantap selagi masih panas, karena jika sudah tidak panas lagi, bontot akan sedikit sulit dikunyah.

Makanan khas Serang ini dapat dengan mudah kita jumpai pada saat berkunjung ke Kota Serang.

Kuliner bontot sangat terkenal di wilayah Serang umumnya di sekitar pesisir Teluk Banten, Desa Domas Kecamatan Pontang Kabupaten Serang.

Baca juga: Inspirasi Menu Buka Puasa: Olahan 5 Garang Asem, dari Ayam hingga Ikan

Baca juga: Jadwal Buka Puasa Bandung dan Sekitarnya Hari Ini Rabu 14 April 2021 Beserta Doa Buka Puasa

Desa yang berjarak sekitar 20 kilometer dari kawasan Banten Lama itu merupakan sentra penghasil bontot.

Beberapa di antaranya Mahrus Faad yang menjual hasil olahan bontot yang diperoleh dari rekannya yang membuat bontot.

"Biasanya kalau ambil dari produksinya langsung harga sekitar Rp 9.000 - 10.000, perbiji," ujarnya kepada TribunBanten.com, Kamis(1/4/2021).

Mahrus menuturkan dalam sehari iamampu menjual sampai 30 bungkus bontot dengan harga Rp 12.000 perbungkus.

"Kalau hari biasa sepi, biasanya rame pembeli kalau hari sabtu dan minggu bisa sampai 50 bungkus perhari abis terjual," ujar pria berbaju merah tersebut.

Mahrus menuturkan bontot ini dapat pula dijadikan sebagai teman pada saat berbuka puasa.

"Dapat disajikan dengan cara digoreng, dan dicocol dengan sambal," tuturnya.

Selain berjualan bontot, Mahrus menjual kerupuk ikan payus, keropcok, dendeng bandeng, dan sate bandeng.

Lapaknya ia gelar setiap hari mulai pukul 09.00 - 17.00 wib, di Jalan Raya Ciruas, Pontang, Kaling Malang.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved