Viral Video 2 Kakek Diamuk Warga Karena Diduga Merudapaksa Bocah 8 Tahun Sebanyak 5 Kali
Beredar video yang memperlihatkan warga mengeroyok dua kakek terduga pelaku pemerkosaan terhadap bocah.
Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Yudhi Maulana A
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla
TRIBUNBANTEN.COM - Beredar video yang memperlihatkan warga mengeroyok dua kakek terduga pelaku pemerkosaan terhadap bocah.
Melansir dari video di akun instagram @infoparung pada Kamis (22/4/2021) hari ini, di mana terlihat sejumlah warga mengeroyok dua terduga pelaku pemerkosaan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari akun tersebut, kejadian ini terjadi di Desa Cibentang Kecamatan Ciseeng pada pukul 21.00 WIB kemarin malam, Rabu (21/4/2021).
Saat dua pelaku tersebut diamankan di rumah Lurah Cibentang.
Sejumlah warga berdatangan dan mengamuk.
Terlihat dalam video itu jika warga sudah tak bisa menahan amarah melihat aksi bejat yang dilakukan dua pelaku.
Baca juga: Viral Video Detik-detik Wanita Alami Pelecehan Saat Salat Tarawih, Pelaku Menyusup dari Belakang
Baca juga: Wanita Bercadar Alami Pelecehan, Lagi Jalan, Dicaci Maki dan Cadar Ditarik Hingga Hampir Terlepas
Melansir informasi dari Warta Kota, Kepala Desa Cibentang, Ciseeng, kabupaten Bogor, Hasanudin membenarkan adanya kasus pemerkosaan yang dilakukan dua orang warganya.
Dua pelaku terduga pemerkosaan tersebut merupakan pria paruh baya dengan inisial EN (65) dan SN (50).
"Memang benar adanya seperti itu. Kami Pemdes mengamankan pelaku dari amukan massa," ujar Hasanudin dikutip dari Warta Kota, Kamis (22/4/2021).
Hasanudin mengungkapkan bahwa pada saat itu ia tengah berbincang dengan pihak keluarga korban.
Namun warga langsung berdatangan dan mulai mengeroyok pelaku.
Baca juga: Polda Banten Tangani 3.623 Tindak Pidana, Kapolda: Kami Menyoroti Tingginya Kasus Pelecehan Seksual
Baca juga: Sadis! Temukan Wanita Pingsan Malah Diperkosa Bukan Ditolong, Pelaku Diancam Penjara Seumur Hidup
"Adapun permasalahan pemerkosaan atau pelecehan seksual yang terjadi, kami belum sempat terlalu jauh menanyakan ke pihak korban karena massa sudah berdatangan," jelas Hasanudin.
Melihat warga yang sudah mulai kelewat batas, Hasanudin langsung menghubungi pihak kepolisian guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
"Massa sudah ramai. Untuk kelanjutannya pelaku dan korban saya amankan dengan koordinasi dengan pihak berwajib. Itu untuk menghindari pelaku dari amuk masa. Sekarang sudah ada di Polsek parung," kata Hasanudin.
Hasanudin kembali menambahkan jika kedua terduga pelaku EN dan SN merupakan warga asli Cibentang.
"Untuk pelaku bapak EN usia 65 tahun warga asli Desa Cibentang dan yang satu lagi bapak SN usia 50 tahun tinggal di Desa Cibentang," ujar Hasanudin.
Wanita Dilecehkan Saat Salat Tarawih
Beredar video detik-detik seorang wanita alami pelecehan seksual saat sedang melaksanakan salat tarawih.
Melansir video dari @makassar_-iinfo pada Selasa (20/4/2021) malam ini, terlihat seorang pria yang sudah berumur datang ke barisan salat wanita.
Pria yang mengenakan baju berwarna merah muda mengendap-endap dari belakang halaman masjid dan mendekati shaf salat perempuan.
Setelah itu, pria yang mengenakan sarung kotak-kotak hijau merah tersebut langsung duduk di belakang barisan salat wanita tersebut.
Namun saat sedang gerakan sujud si pria langsung memegang bagian belakang wanita itu.
Bahkan si pria ini memegang bagian belakang wanita tersebut dua kali.
Baca juga: Melihat Pelaksanaan Ramadan di Masjid Istiqlal, Tak Gelar Buka Bersama Hanya Salat Tarawih Berjamaah
Baca juga: Viral Video Pria Dirawat di Rumah Sakit, Sendirian, Tiba-tiba Tengah Malam Terdengar Suara Ini
Saat pria ini menjalankan aksinya, wanita itu tetap salat.
Aksi nekat pria ini dilakukannya hanya ke satu wanita jika dilihat dari video yang tersebar.
Belum diketahui dimana lokasi dan kepan peristiwa itu terjadi.
Untuk saat ini TribunBanten.com masih mencari tahu informasi lebih lanjut dari kasus pelecehan seksual itu.
Wanita Bercadar Alami Pelecehan, Lagi Jalan, Dicaci Maki dan Cadar Ditarik Hingga Hampir Terlepas
Diberitakan TribunBanten.com sebelumnya, Seorang wanita bercadar, P (30), mengalami pelecehan dari seorang tokoh agama di Kota Tangerang.
Tokoh agama yang dikenal sebagai ustaz tersebut bernisial Z, dan berusia tua yakni 70 tahun.
Tim advokasi korban, Salim Abu Hijroh, mengatakan pihaknya akan melaporkan pelecehan tersebut ke Polres Metro Tangerang Kota pada pekan ini.
“Pokoknya laporan akan dilakukan minggu ini, mohon doa dan dukungannya," kata Salim saat dikonfirmasi Tribun Jakarta, Kamis (12/11/2020) malam.
Awal mula kejadian, saat P bersama keponakannya yang masih berusia empat tahun berjalan dari pasar menuju rumah orang tuanya di kawasan Malabar Perumnas, Kota Tangerang.

Saat yang bersamaan, korban melewati depan rumah pelaku yang sedang asyik berbincang dengan orang lain di tengah jalan.
Lantas, korban meminta izin lewat tetapi pelaku malah mendatangi korban.
"Pelaku justru mengeluarkan ujaran kebencian serta tindakan menarik cadar korban sampai kelihatan wajahnya dan jilbabnya nyaris terbuka," jelas Salim.
Setelah insiden tersebut korban beserta keluarganya sepakat untuk menindak lanjuti kasus ini ke proses hukum.
Tentu saja dengan dugaan perbuatan tidak menyenangkan atau pelecehan.
Baca juga: Wanita Bercadar Alami Pelecehan, Lagi Jalan, Dicaci Maki dan Cadar Ditarik Hingga Hampir Terlepas
Baca juga: Tersangka Pelecehan Seksual dan Pemerasan Penumpang di Bandara Soetta Dites Kejiwaan
"Kalau secara pribadi pelaku sudah meminta maaf kepada korban via telepon, dan korban sudah memaafkan," ujar Salim.
"Bahkan pelaku sudah mendatangi keluarga korban untuk meminta maaf kepada ibu bapak korban, dan keluarga korban sudah memberikan maaf," sambungnya.
Kendati demikian, Salim menyebutkan, perdamaian dan permohonan maaf tidak menghapus unsur pidana.
Untuk itu, tim advokasi dengan fakta hukum yang ada akan tetap menindak lanjuti proses hukum sebagaimana amanah dari korban dan keluarga.
"Pelaku sudah mengakui secara sadar semua perbuatannya dan beberapa saksi sudah membenarkannya, keterangan korban sudah sangat jelas," tutupnya.
berita lainnya terkait pelecehan
TribunBanten.com/Warta Kota