Sosok Markis Kido, Legenda Bulutangkis Pengganti Sosok Ayah di Keluarga dan Panutan Para Juniornya
Mulai dari kerabat, kolega, hingga sejumlah pejabat terlihat hadir dalam acara prosesi pemakaman Markis Kido.
Penulis: Amanda Putri Kirana | Editor: Yudhi Maulana A
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Amanda Putri Kirana
TRIBUNBANTEN.COM - Mulai dari kerabat, kolega, hingga sejumlah pejabat terlihat hadir dalam acara prosesi pemakaman Markis Kido.
Mendiang legenda bulu tangkis Indonesia ini dikebumikan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kebon Nanas, Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (15/6/2021).
Seperti yang diberitakan TribunBanten.com sebelumnya, Markis Kido meninggal dunia karena serangan jantung pada Senin (14/6/2021) pukul 10.00 WIB.
Ia pergi untk selama-lamanya saat sedang bermain bulu tangkis di GOR Petrolin, Alam Sutera, Tangerang, bersama rekan-rekannya.
Markis Kido sempat dilarikan ke rumah sakit Omni Alam Sutera, Tangerang untuk dapat perawatan medis.
Namun sayang nyawanya tidak tertolong.
Baca juga: Suasana Pemakaman Markis Kido, Dikebumikan Satu Liang Lahad dengan Sang Ayah
Kepergian pria 36 tahun ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan seluruh pihak yang ditinggalkan.
Markis Kido Jadi Figur Ayah Sekaligus Kakak di Keluarga
Melansir Tribunnews.com, adik Kandung Markis Kido, Bona Septano menceritakan hal luar biasa pada diri sang kakak.
Markis Kido dinilai sebagai sosok sentral yang penuh perhatian dalam keluarga.
Menurut Bona, Markis Kido selama ini menjadi pengganti figur ayah yang telah berpulang lebih dulu pada 2008 silam.
"Kido merupakan sosok yang luar yang biasa dalam keluarga karena dapat menggantikan ayah."
"Ia juga menjadi kakak yang terbaik serta dapat bertanggungjawab kepada keluarga," ujar Bona Septano dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (15/6/2021).
Menurut Bona, kido selalu memperhatikan sang ibu, adik-adik, serta seluruh keluarganya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banten/foto/bank/originals/markis-kido-saat-masih-berpasangan-dengan-hendra-setiawan.jpg)