461 Anak di Lebak Positif Covid-19, Bupati Iti Jayabaya Pertimbangkan Tunda Sekolah Tatap Muka
Iti mengatakan pihaknya tidak ingin mengambil risiko dari pembelajaran tatap muka di Lebak yang dapat mengancam kesehatan anak-anak di Lebak.
Penulis: Marteen Ronaldo Pakpahan | Editor: Abdul Qodir
Laporan wartawan TribunBanten.com, Marteen Ronaldo Pakpahan
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Sebanyak 461 anak di Kabupaten Lebak terpapar Covid-19 setelah masa mudik dan libur Lebaran.
Hal tersebut membuat Pemerintah Kabupaten Lebak mempertimbangkan kembali kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah.
"Kalau bicara mendesak, tatap muka itu menjadi satu point penting bagi kami. Tetapi, dikarenakan kita masuk zona oranye, kita mengikuti arahan pemerintah untuk meniadakan tatap muka," ujar Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya di Pendopo Bupati Lebak, Rangkasbitung, Selasa (22/6/2021).
Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Tangerang, Sekolah Tatap Muka Batal Digelar
Baca juga: 2.972 Anak di Banten Positif Covid-19, IDI: 96 Anak Terpapar dalam Seminggu
Iti mengatakan pihaknya tidak ingin mengambil risiko dari pembelajaran tatap muka di Lebak yang dapat mengancam kesehatan anak-anak di Lebak.

Berikutnya, Iti masih terus memantau perkembangan zonasi Covid-19 untuk pelaksanaan sekolah tatap muka pada tahun ajaran ini.
"Dan kami tiap minggu itu selalu evaluasi, apakah nantinya memungkinkan untuk tahun ajaran baru ini kami tatap muka atau tidak," terangnya.