PPDB 2021
Ombudsman Menyayangkan Server PPDB Online di Banten Mengalami Eror
Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten menyayangkan server website PPDB online di Banten mengalami down pada hari pertama dan kedua pelaksanaan.
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Yudhi Maulana A
Laporan Wartawan Tribunbanten.com, Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten menyayangkan server website Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA di Banten mengalami down pada hari pertama dan kedua pelaksanaan.
Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten, Zainal Mutaqin mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten.
Pihaknya mendapat jawaban kalau pihak Dindikbud Provinsi Banten sudah melakukan langkah-langkah antisipasi terjadinya server down.
Namun, pihaknya masih menemukan masalah tersebut saat melakukan pengecekan di SMA yang ada di Kota Serang.
"Itu yang kami sayangkan, yang mengalami server down diduga terjadi diseluruh sekolah di Provinsi Banten," ujarnya saat ditemui di ruang kelas di SDN 2 Kota Serang, Selasa (22/6/2021).
Baca juga: Server Down di Hari Kedua PPDB Online Tingkat SMA di Cilegon Bikin Orangtua Murid Panik
Seperti contohnya di sekolah SMAN 1 Kota Serang yang akhirnya membuka pendaftaran secara manual.
"Karena menurut Kepala Sekolahnya sampai jam 11 tadi, sistem belum bisa aktif kembali. Sehingga masyarakat diarahkan menggunakan pendaftaran secara offline atau manual," terangnya.
Seharusnya kendala yang terjadi semacam itu bisa diantisipasi sejak awal.
"Sebab ini bukan pengalaman pertama bagi Provinsi," terangnya.
Kemudian dia mengkhawatirkan dengan adanya sistem PPDB yang dilakukan secara online ini membuat masyarakat menjadi panik.
Hal itu disebabkan karena tidak ada kejelasan baik dari panitia penyelenggara maupun dinas pendidikan.
Dengan terjadinya server down berpotensi menimbulkan kerumunan massa baik di sekolah maupun di kantor dinas pendidikan.
Baca juga: Peminat Empat SMP Negeri Baru Kota Cilegon Belum Sampai 100 Siswa
"Karena di sekolah membuka pendaftaran secara offline maupun di Dinas Pendidikan juga membuka offline," ujarnya.
Jika dalam pelaksanaan PPDB ini tidak berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat kata dia, maka kerumunan ini tentu tidak bisa terhindarkan.