Rans Cilegon FC

Bongkar Isi Koper Pemain Rans Cilegon FC Buat ke Turki, Ada Mi Instan Hingga Sambal Pecel

Tim Rans Cilegon FC memberitahukan apa saja barang-barang yang sudah disiapkan untuk perjalanan mereka ke Turki.

Penulis: Zuhirna Wulan Dilla | Editor: Zuhirna Wulan Dilla
YouTube/Prestige Productions
Bongkar barang-barang yang ada di koper pemain Rans Cilegon FC untuk ke Turki. 

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Zuhirna Wulan Dilla

TRIBUNBANTEN.COM - Tim Rans Cilegon FC memberitahukan apa saja barang-barang yang sudah disiapkan untuk perjalanan mereka ke Turki.

Sebelumnya diketahui, Rans Cilegon FC mendapat undangan berlaga melawan U-19 Fenerbahce serta tim kasta ketiga Liga Turki, 1922 Konyaspor.

Striker Rans Cilegon FC, Jujun Junaedi pun memperlihatkan barang-barang yang akan ia bawa ke Turki.

Melansir video di kanal YouTube Prestige Productions, Jumat (20/8/2021) kemarin, salah satu Rans Cilegon Angel, Tiphaine terkejut saat melihat isi koper Jujun.

Selain membawa beberapa pakaian, terlihat ada banyak mi instan di koper Jujun.

Menurut Jujun, mi instan itu untuk jaga-jaga kalau makanan di Turki tidak cocok untuknya.

Baca juga: Pertama Kali ke Turki, Pesawat Tim Rans Cilegon FC Diduga Bermasalah, Hamka Hamzah : Serem Guys

"Iya wajib Indomie, takut makanan di sana beda sama saya dan gak cocok jadi sedia itu," ujar Jujun.

Lucunya lagi, Jujun bahkan membawa dua macam jenis sambal khas Indonesia.

"Iya ini yang sambal pecel kesukaan aku banget kak kalau makan harus pake itu, terus yang satunya lagi sambel biasa ini aku bawa aja," katanya.

Bagi Jujun persediaan makanan juga merupakan salah satu yang terpenting untuk dibawa selain peralatan lain.

"Aku nanti mau beli makanan lain juga buat nyemil di pesawat," ucapnya.

Jujun mengaku kalau ini pertama kalinya ia ke luar negeri.

"Iya ini pertama kali aku ke luar negeri, selama ini belum pernah, makanya aku deg-degan banget soalnya ini pertama banget," tuturnya.

Pria berusia 22 tahun ini, bahkan sempat merasa khawatir karena perjalanan pertamanya ini dalam situasi pandemi Covid-19.

"Pastinya aku juga takut karena masih pandemi tapi di sana kan ketat protokolnya pasti pemeriksaannya juga," jelasnya.

Kemudian setelah Jujun, Keeper Rans Cilegon FC, Fikri juga ikut memperlihatkan isi barang di kopernya untuk ke Turki.

Baca juga: Rans Cilegon FC Segera Berangkat ke Turki, Raffi Ahmad Siapkan Ratusan Jas Mewah untuk Para Pemain

Berbeda dengan Jujun, Fikri justru malah memperbanyak bawa pakaian hingga peralatan tidur.

"Kamu kenapa bawa banyak banget selimut?" tanya Tiphaine.

"Iya soalnya di sana dingin, aku takut kedinginan," kata Fikri.

Dalam koper itu, Fikri membawa sampai tiga jenis selimut.

Ada selimut bulu, sarung hingga yang selimut biasa yang tipis.

Tapi Tiphaine memberitahu kalau Fikri tidak perlu membawa banyak selimut karena di Turki sedang musim panas hingga akhir Agustus 2021.

"Kamu tau gak di sana lagi musim panas loh, bahkan sampai 35 derajat panasnya," jelas Tiphanie.

Walau sudah diberitahu, Fikri merasa tetap perlu membawa selimut tersebut untuk berjaga-jaga.

Fikri berharap perjalanan timnya sampai pulang nanti diberi keselamatan dan kesehatan.

Karena baginya kesehatan seluruh tim di atas segalanya.

Pesawat Rans Cilegon FC ke Turki Diduga Alamu Masalah

Tim sepakbola Rans Cilegon FC pertama kalinya berangkat ke Turki untuk melawan melawan U-19 Fenerbahce serta tim kasta ketiga Liga Turki, 1922 Konyaspor.

Namun saat mendarat di Istanbul untuk transit ke pesawat selanjutnya menuju kota Konya, Turki, tim Rans Cilegon FC memilih menunggu penerbangan kedua.

Hal itu lantaran menurut rombongan Rans Cilegon FC pesawat pertama yang akan mereka tumpangi diduga bermasalah.

Melansir video di kanal YouTube Rans Entertainment, Jumat (20/8/2021) kemarin, awalnya seluruh pemain sudah memasuki pesawat tujuan Istanbul-Konya tersebut.

Namun mereka memutuskan untuk turun kembali.

Pemain Rans Cilegon FC berangkat ke Turki
Pemain Rans Cilegon FC berangkat ke Turki (YouTube/Rans Entertainment)

Manajer Rans Cilegon FC Hamka Hamzah mengaku panik dan memilih untuk check-in ulang dengan penerbangan berikutnya.

"Jadi ada sedikit masalah di pesawat, makanya sekarang kita ada di bis lagi untuk ganti pesawat, sebenernya bisa naik kereta cuma kita naik bis," ujar Hamka Hamzah.

Menurut Hamka Hamzah, ia tidak mau memaksakan naik pesawat yang diduga bermasalah itu demi keselamatan seluruh rekan timnya.

"Serem guys, kita 12 jam Jakarta-Istanbul alhamdulillah aman, nah tadi Istanbul-Konya problem sedikit jadi kita turun," jelas Hamka Hamzah.

Hamka Hamzah menyarankan agar semua rekan timnya menunda penerbangan dari jadwal yang sudah ditentukan di awal.

"Jadi tadi kita turun cari selamet. Bukan apa-apa ya namanya kita manusia punya mental takut dan akhirnya kita sepakat untuk turun," kata Hamka Hamzah.

Di tengah kepanikan pemain dan staf, Presiden Rans Cilegon FC Roofi Ardian justru terpisah dari rombongan.

Salah satu staf yang menyadari langsung mencari dan melapor ke tim kalau presiden mereka tak telihat dalam baris rombongan.

Saat dihubungi, rupanya Roofi Ardian keluar dari pintu yang berbeda saat turun bus.

"Pak pres di mana?" Kata salah satu staf melalui sambungan telepon.

"Ini di sini," balas Roofu Ardian menunjukan lokasinya melalui panggilan video.

Lalu Hamka Hamzah meminta tim untuk dibagi dua untuk menemukan Roofi Ardian.

"Coba kalian bantu cari pak pres dulu deh, satu ke sana satu lagi ke sini," pinta Hamka Hamzah.

Akhirnya mereka sepakat untuk membagi tim, di mana yang pertama mencari Roofi Ardian sedangkan untuk pemain dan staf lain mengurus tiket penerbangan.

Baca juga: Raffi Ahmad Ungkap Jadwal Pertandingan Terbaru RANS Cilegon FC, Nagita Slavina: Yakin Bakal Menang?

Setelah memastikan semua rombongan lengkap, tim Rans Cilegon FC melanjutkan perjalanan ke Konya.

Tak disangka perjalanan tim Rans Cilegon FC ke Turki tersebut menghabiskan waktu lebih dari 20 jam karena adanya masalah yang tak terduga itu.

"Alhamdulillah kita udah sampe di Turki, tadi ada trouble sedikit tapi tadi semuanya diganti, penerbangan diganti semuanya jadi aman," kata Roofi Ardian.

Kini para pemain dan staf Rans Cilegon FC dipersilahkan untuk istirahat di hotel setelah menempuh perjalanan yang cukup lama.

Darius Sinathrya Akui Bersalah Karena Tak Bisa Dampingi Rans Cilegon FC ke Turki

Selebriti Darius Sinathrya mengantar tim Rans Cilegon FC yang akan terbang ke Turki untuk berlaga dengan tim U-19 Fenerbahce serta tim kasta ketiga Liga Turki, 1922 Konyaspor.

Namun sayangnya sebagai seorang yang menjabat Chief Operating Officer (COO) Rans Cilegon FC tersebut tidak bisa ikut mendampingi timnya di Turki.

Melansir video di kanal YouTube Rans Entertainment, Kamis (20/8/2021) kemarin, Darius Sinathrya membeberkan alasannya tak bisa ikut pergi.

"Ini nambah-nambahin rasa bersalah gue nih, sebenernya mau cuma ada pekerjaan,"

"Selain pekerjaan yang lebih penting ini pasportnya lagi buat ngurus visa jadi belum bisa buat jalan kan," ujar Darius Sinathrya.

Meski begitu Darius Sinathrya berharap pertandingan Rans Cilegon FC pertama di Turki ini lancar.

Baca juga: Rafathar Ditunjuk Raffi Ahmad Jadi Penerusnya di Rans Cilegon FC, Nagita: Harus Banyak Belajar

"Ya semoga semua lancar, ditambah kan kita tau traveling di situasi pandemi ini gak mudah, tapi ini kan kesempatan yang sangat baik kita dapat undangan dari tourism Turki dan federasi Turki juga sangat excited dengan projek ini," ucap Darius Sinathrya.

RANS Cilegon FC berangkat ke Turki
RANS Cilegon FC berangkat ke Turki (Instagram @rans.cilegonfc.official)

Menurut Darius Sinathrya terkait hasil dari pertangan itu belakangan, yang penting para pemain tim Ranc Cilegon FC dapat pengalaman untuk belajar.

"Mudah-mudahan seluruh pemain dan official tim Rans bisa mendapatkan manfaat yang besar dan belajar bagaimana industri sepakbola diselenggarakan di tengah pandemi," harap Darius Sinathrya.

"Sukses buat Rans Cilegon FC," tambah Darius Sinathrya.

Selain Darius Sinathrya, Raffi Ahmad juga tidak bisa berangkat bersama ke Turki bareng Rans Cilegon FC.

Tapi Raffi Ahmad berjanji akan menyusul dengan Nagita Slavina melalui penerbangan selanjutnya karena masih ada pekerjaan di Jakarta.

Sumber: Tribun Banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved