6 Camilan Tradisional Khas Banten, Mulai yang Manis hingga yang Gurih, Wajib Dicoba!

Saat berkunjung Banten, tak lengkap rasanya jika Anda tidak mencicipi camilan khasnya.

Tribunbanten.com/Mildaniati
Proses pembuatan Apem Bohay atau Apem Putih, makanan khas Pandeglang 

Tekstur gipang yang renyah dan lengket ini menciptakan sensasi tersendiri saat Anda menyantapnya.

4. Rengginang

Rengginang banyak dijumpai di Kota Serang, Tangerang, Lebak, maupun Pandeglang.

Rengginang cocok disantap sebagai lauk atau dimakan langsung.

Rengginang merupakan camilan dasar beras ketan yang dikeringkan kemudian digoreng.

Saat digigit, akan Ada suara “kres” begitu Anda mengigitnya.

Yap! Tekstur rengginang hampir mirip dengan kerupuk. Karena teksturnya yang seperti kerupuk, Anda harus meletakkan rengginang di dalam toples agar camilan ini dapat bertahan lama.

5. Cucur

Baca juga: 10 Tempat Makan Bakso di Serang dan Cilegon, Harga Mulai 3.000 per Biji sampai Rp 39.000 per Porsi

Cucur merupakan kue tradisional yang berasal dari Kabupaten Lebak, Banten.

Orang Lebak menyebut kue ini dengan cuhcur, sedangkan orang Serang menyebut cucur.

Kue tradisional ini berbahan dasar gula merah dan tepung beras.

Warna kecoklatan pada kue cucur berasal dari gula merah.

Dari segi bentuknya, kue cucur mirip seperti serabi.

Yang membedakannya dengan serabi adalah proses pembuatan kue cucur memakan waktu yang lama.

Selain itu, tekstur adonan kue cucur lebih tebal dan berserat.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved