Imbas Jalan Rusak 1 Kilometer, Objek Wisata Masjid Kapal Bosok di Kota Serang Sepi Pengunjung
Pengunjung di tempat wisata religi, Masjid Kapal Bosok, Kota Serang, terlihat sepi, pada Kamis (21/10/2021).
Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Glery Lazuardi
Laporan Wartawan TribunBanten.com Ahmad Tajudin
TRIBUNBANTEN.COM, KOTA SERANG - Pengunjung di tempat wisata religi, Masjid Kapal Bosok, Kota Serang, terlihat sepi, pada Kamis (21/10/2021).
Masjid Kapal Bosok beralamat di Kampung Derangong RT/RW 003/05 Kelurahan Curugmanis, Kecamatan Curug, Kota Serang.
Masjid Kapal Bosok sudah dibuka untuk umum bagi mereka yang ingin berwisata religi sejak dua minggu lalu.
"Yang datang masih sepi, pengunjung dari luar paling ada 1-2 mobil dari Jakarta, Bogor," ujar Indra Jaya (65) selaku Ketua Pengelola Wisata Religi Masjid Kapal Bosok, saat ditemui di lokasi, pada Kamis (21/10/2021).
Baca juga: Cerita Wisatawan asal Jakarta Terjebak di Waduk Jatiluhur Selama 7 Jam, Kelaparan di Gelap Malam
Semula, tempat wisata berciri khas masjid berbentuk kapal ini sempat ditutup sejak adanya penerapan PPKM di Kota Serang.
Upaya penutupan tempat wisata itu selama beberapa bulan, kata dia, membuat pihak pengelola sempat tidak mendapatkan pemasukan.
"Bahkan listrik juga menunggak, karena tidak ada pemasukan," kata dia.
Setelah dibuka kembali tempat wisata itu, pihak pengelola mengharapkan agar para pengunjung bisa berwisata.
Menurutnya masyarakat sudah mengetahui bahwa tempat wisata religi tersebut sudah dibuka.
Namun faktor utama yang menyebabkan sepinya pengunjung di Wisata Masjid Kapal Bosok yakni akses jalan rusak.
"Faktor kenapa pengunjung sepi karena akses jalan ke sini rusak," kata dia.
Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com saat menuju ke lokasi, jarak dari jalan utama menuju Masjid Kapal Bosok berkisar sekitar 2,3 kilometer.
Di sepanjang jalan kurang lebih sekitar 1 kilometer menuju lokasi, jalanan tampak rusak parah.
Mulai dari aspal berlubang hingga beberapa meter kondisi jalan masih terdapat hamparan tanah.