Liga 2 2021
Terseret dalam Dugaan Pengaturan Skor Perserang, Presiden RANS Cilegon FC: Kami Tak Ada Hubungannya
RANS Cilegon FC angkat bicara dan mengeluarkan statement terkait namanya yang terseret dalam tudingan Match Fixing (pengaturan skor).
Penulis: Yudhi Maulana A | Editor: Yudhi Maulana A
TRIBUNBANTEN.COM - Skandal dugaan pengaturan skor atau match fixing yang diduga dilakukan oleh mantan pemain Perserang menyeret nama klub sepakbola milik Raffi Ahmad, RANS Cilegon FC.
Dalam laporan manajemen Perserang, 5 mantan pemain Perserang diduga telah melakukan kecurangan saat bermain melawan beberapa klub di babak penyisihan Grup C Liga 2 2021.
Tiga klub tersebut yakni RANS Cilegon, Badak Lampung FC dan Persekat Tegal.
Menanggapi hal itu, RANS Cilegon FC angkat bicara dan mengeluarkan statement terkait namanya yang terseret dalam tudingan pengaturan skor.
Statement terebut diunggah oleh RANS Cilegon FC melalui akun resmi Instagramnya pada Jumat (20/10/2021).
RANS Cilegon FC telah berkomuniasi dengan manajer dan media Officer Perserang Serang dan mengkonfirmasi bahwa klub milik selebritis Raffi Ahmad tersebut tidak terlibat dalam pengaturan skor.
Terlepas dari tudingan tersebut, RANS Cilegon FC memberi dukungan kepada Perserang Serang dalam memberantas pengaturan skor atau match fixing guna menjungjung tinggi nilai sportivitas.
RANS Cilegon FC berharap hal tersebut bisa menjadi pembelajaran bagi oknum-oknum tidak bertanggung jawab serta menutup celah-celah yang bisa menimbulkan kecurangan.
Berikut statment lengkap dari RANS Cilegon FC:
Baca juga: RANS Cilegon FC Jadi Tuan Rumah, Berikut Jadwal Pertandingan Putaran Kedua Grup B Liga 2
RESS RELEASE
RANS Cilegon FC Kecam Isu Pengaturan Skor di Liga 2
Jakarta (28/10) - Isu Pengaturan dkor kembali menghantam sepak bola Indonesia.
Kabar ini datang dari salah satu klub Liga 2, Perserang Serang yang ikut menyeret beberapa nama klub peserta Grup 2 termasuk RANS Cilegon FC.
Menyikapi hal ini, RANS Cilegon FC telah berkomunikasi dengan Manajer dan media Officer Perserang.
"Kami sudah melakukan konfirmasi. Oknum yang diduga mengajak pemain Perserang bukan dan tidak ada hubungannya dengan RANS Cilegon FC,"kata Roofi Ardian, Presiden RANS CIlegon FC.