Virus Corona di Banten
Kota Tangerang Optimis Capai Target Vaksinasi Covid-19 di Akhir Tahun
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, mengaku optimistis capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kota Tangerang mencapai target
TRIBUNBANTEN.COM - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, mengaku optimistis capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kota Tangerang mencapai target sebelum tahun 2022.
Untuk mempercepat distribusi vaksinasi Covid-19, Pemkot Tangerang kini tengah melakukan vaksinasi Covid-19 dari rumah ke rumah untuk mempercepat pencapaian.
"Ya harus optimistis (mencapai 100 persen) lah bisa sampai akhir tahun. Kerja mah opitimistis dulu, masalah hasilnya kayak apa, yang penting kita udah jalankan maksimal," urai Arief.
Baca juga: Kapolda Banten Perintahkan Program Keroyok Vaksinasi Covid-19 di Tiga Kabupaten Menjelang Nataru
Capaian vaksinasi Covid-19 untuk dosis pertama di Kota Tangerang mencapai 94 persen.
Menurut dia, 94 persen itu setara 1.375.000 orang. Adapun target vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kota Tangerang berjumlah 1.479.301 orang.
"Vaksinasi Covid-19 dosis pertama 94 persen sudah 1.375.000 (orang,-red), mendekati 1,4 juta orang," kata dia, melalui sambungan telepon kepada Kompas.com (Group TribunBanten.com), pada Selasa (30/11/2021).
Sementara itu, capaian
vaksinasi Covid-19 dosis kedua di Kota Tangerang mendekati 70 persen. Dosis kedua sudah mendekati 70 persen, sekitar 1.021.000 jiwa.
Untuk diketahui, wilayah Kota Tangerang, Provinsi Banten berada di wilayah Level 2 penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Masuknya Kota Tangerang ke wilayah Level 2 PPKM itu berlaku mulai 30 November-13 Desember 2021.
Sebelumnya, Kota Tangerang berada di penerapan PPKM Level 1.
Alasan level PPKM di Kota Tangerang berada di Level 2 karena minimnya jumlah penelusuran (tracing) Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.
"Kalau dari kita dan teman-teman terus berupaya kaitan masalah skrining dan tracing Covid-19," ucapnya melalui sambungan telepon, Selasa (30/11/2021).
Arief berdalih, rendahnya jumlah tracing disebabkan oleh keberadaan warga negara asing (WNA) yang baru tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, dan terpapar Covid-19.
Lantaran bandara tersebut masuk ke wilayah Kota Tangerang, data para WNA yang positif Covid-19 terinput ke dalam data Pemkot Tangerang.
Kemudian, beban tugas tracing Covid-19 para WNA itu dilimpahkan ke Pemkot Tangerang.
"WNA masuk ke Kota Tangerang, dia positif (Covid-19). Karena bandaranya ada di Kota Tangerang, datanya dimasukin ke Kota Tangerang, kan itu tugas kami (untuk) tracing," ucapnya.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Tangsel Disebut Alami Perlambatan, Dinkes Beberkan Penyebabnya
Di sisi lain, Arief menduga bahwa para WNA itu tertular Covid-19 di negara asalnya alias di luar negeri.
Dengan kata lain, pihak yang harus dilakukan tracing oleh Pemkot Tangerang adalah keluarga dari seorang WNA positif Covid-19 yang berada di luar negeri.
"Sedangkan dia (WNA) kena Covid-19-nya di luar negeri, siapa yang mau di-tracing? Dia mau ngeongkosin kami ke luar negeri? Tracing keluarganya?" kata dia.
Oleh karenanya, politikus Demokrat itu meminta pemerintah pusat membedakan data-data antara para WNA yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta dan positif Covid-19 dengan pasien Covid-19 lainnya di Kota Tangerang.
"Karena ini hal teknis yang mudah-mudahan ada solusinya dari Kementerian Kesehatan ya," ucap Arief.
Dia menambahkan, Pemkot Tangerang sudah memaksimalkan tracing Covid-19 sesuai dengan arahan pemerintah pusat.
"Kami terus masif kok," tuturnya.
Selain Kota Tangerang, wilayah di Jabodetabek yang kembali menerapkan PPKM level 2 adalah seluruh kota/kabupaten di DKI Jakarta, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bogor.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebelumnya berujar, penerapan kembali PPKM level 2 berdasarkan pemantauan Satgas merujuk asesmen dari World Health Organization (WHO) hingga periode 27 November 2021.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama di Kota Tangerang 94 Persen", Klik untuk baca: https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/30/23143161/capaian-vaksinasi-covid-19-dosis-pertama-di-kota-tangerang-94-persen