Kabar Seleb
Akui Stres usai Positif Covid-19, Ashanty Curhat : Bukan karena Penyakit tapi Bacain Komentar Kalian
Ashanty mengaku stres dengan kondisi yang dialaminya saat ini. Padahal, dirinya belum merasakan gejala berat usai dinyatakan positif Covid-19.
TRIBUNBANTEN.COM - Ashanty mengaku stres dengan kondisi yang dialaminya saat ini.
Padahal, dirinya belum merasakan gejala berat usai dinyatakan positif Covid-19 sepulang liburan dari Turki.
Rupanya stres yang Ashanty rasakan bukan karena penyakit yang dideritanya, namun karena komentar-komentar miring warganet.
Hal tersebut disampaikan istri Anang Hermansyah itu melalui Instagram pribadi, @ashantyasix, Jumat (7/1/2021).
Mulanya, Ashanty mengatakan bahwa demi keselamatan bersama, ia memutuskan melakukan isolasi di rumah sakit.
"Dikarenakan saya punya penyakit autoimun dan demi keselamatan bersama, saya isolasi di RS. Alhamdulillah belum merasakan gejala berat," ungkap Ashanty.

Baca juga: 7 Anggota Rombongan Ashanty dari Turki Ikut Positif Covid-19, Kemenkes Beberkan Inisialnya
Ashanty pun mengucapkan terima kasih kepada netizen yang mencaci maki dirinya.
"Buat kalian yang mencaci disaat kondisi aku lagi begini aku ucapkan terima kasih, semoga kalian diberi kesehatan."
"Kalian nggak pernah tahu alasan seseorang untuk melakukan sesatu, tetapi begitu ringan menghujat. Kalian tidak pernah tahu isi hari orang lalu bisa seperti yang paling paham," tulis Ashanty.
Menurut Ashanty, ia dan keluarnya pergi ke Turki bukan untuk sekadar liburan, tetapi lantaran ada hal penting yang harus dijalani.
Disamping itu, ia juga sudah mengikuti ketentuan perjalanan yang berlaku saat ini.
"Kita pergi juga bukan murni liburan, ada hal-hal lain. Kita rencana pergi juga sebelum tahu ada virus baru dan disaat memang udah banyak orang yang pergi-pergi juga."
"Kita ikuti aturan dan prosedur setelah bepergian pun kalian hujat dengan seenak-enaknya, tanpa memikirkan perasaan orang yang kalian mungkin ngga tau kondisi hati, psikis dllnya," teranganya.
Mertua Atta Halilintar ini pun meminta doa dari semua pihak agar ia bisa melewati masa-masa saat ini.
"Orang yang jari-jarinya aja jahat gimana mulut dan aslinya ya,"