Klarifikasi Wirda Mansur usai Disebut Pembohong soal Riwayat Pendidikannya: 'Gue Kuliah di 4 Kampus'
Anak pertama Ustaz Yusuf Mansur, Wirda Mansur memberikan klarifikasi usai dinilai berbohong terkait riwayat pendidikannya.
TRIBUNBANTEN.COM - Anak pertama Ustaz Yusuf Mansur, Wirda Mansur memberikan klarifikasi usai dinilai berbohong terkait riwayat pendidikannya.
Sebagai informasi, Wirda Mansur dianggap membohongi publik karena menyebutkan data riwayat pendidikannya yang berbeda-beda.
Mulai dari data yang berada di situs Linkedin, jawaban saat tanya jawab di Instagram Story, hingga laman kemdikbud.go.id tidak memiliki kesamaan sama sekali.

Baca juga: Penampakan Hotel Siti Milik Ustaz Yusuf Mansur yang Sedang Terjerat Perkara Hukum, Kini Tampak Sepi
Tak igin hal ini menjadi masalah yang berlarut, Wirda Mansur akhirnya buka suara.
Wanita 29 kelahiran November 2001 ini memberikan klarifikasinya melalui Instagram Story akun pribadinya @wirda_mansur, Rabu (23/1/2020).
"Hallo semuanya, oke, jadi di sini gua mau meluruskan yang lagi viral belakangan ini.
Gua juga nggak ngerti gitu aja kok viral, but its okay, nggapapa, i'm very open to you, gua mau meluruskan semuanya," ucap Wirda di awal video.
Dengan nada bercanda, pemilik nama lengkap Wirda Salamah Ulya Mansur ini menyebut jika kabar yang beredar bohong.
Bukan karena ada tiga universitas yang bereda, rupanya Wirda justru menempuh pendidikan di empat universitas.
"Yang bilang gua kuliah di tiga kampus, iya, itu bohong. Karena yang bener empat shay," jelas Wirda sambil tertawa.

Baca juga: Buntut Perkara Hukum Dugaan Kasus Wanprestasi, Hotel Siti Milik Ustaz Yusuf Mansur Sepi
Meluruskan asusmi publik yang beredar, Wirda menjelaskan mengapa riwayat pendidikannya bisa berbeda-beda.
Sambil memaparkan bukti-bukti, ia menjelaskan kronologi bisa kuliah di empat tempat berbeda sekaligus.
Rupanya di tahun 2017, Wirda mengambil program International Baccalaureate (IB) di Oxford University.
Sebagai informasi, IB adalah kurikulum Internasional yang diakui hampir oleh seluruh universitas di dunia.
Namun, ia tidak menyelesaikan pendidikan tersebut di Oxford.