Kondisi Sudah Parah, Raffi Keluarkan Uang Ratusan Juta untuk Sekali Berobat, Dokter: Tulang Menonjol

Beberapa waktu lalu Raffi Ahmad sempat mengalami saraf kejepit usai menggendong putra sulungnya, Rafathar Malik Ahmad.

YouTube/Rans Entertainment
Raffi Ahmad dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat tindakan operasi dari dokter. 

TRIBUNBANTEN.COM - Terkukak biaya yang harus dikeluarkan Raffi Ahmad untuk menjalani operasi saraf kejepit di bagian pinggang.

Beberapa waktu lalu Raffi sempat mengalami saraf kejepit usai menggendong putra sulungnya, Rafathar Malik Ahmad.

Raffi pun langsung berobat ke linik Lamina Pain and Spine Center untuk menjalani tindakan pengobatan.

Baca juga: Momen Kocak Raffi Ahmad Pakai Baju Nagita saat Kedatangan Ketum PSSI, Bagian Pusar Sampai Nongol

Menurtu dr Mahdian Nur Nasution selaku dokter di Klinik Lamina, ini bukan pertama kalinya Raffi mengalami saraf kejepit.

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Senin (21/3/2022).

"Raffi Ahmad datang ke Lamina untuk berobat saraf kejepit yang sebenarnya sudah lama, berulang tapi tidak diobati sampai tuntas," kata Mahdian.

"Beberapa hari yang lalu, habis gendong anaknya Rafathar muncul nyeri hebat di pinggangnya lebih dari yang biasa," sambungnya.

Guna mengatasi keluhan tersebut, Raffi Ahmad langsung melakukan Magnetic resonance imaging (MRI).

Istimewa
Artis kondang Raffi Ahmad mengalami saraf kejepit setelah dirinya menggendong sang putra sulung, Rafathar. (Istimewa)

Baca juga: Alami Insiden saat Gendong Rafathar, Raffi Ahmad Sampai Harus Dioperasi, Bagaimana Keadannya Kini?

"Sehingga Raffi Ahmad datang ke sini, kemudian kita lakukan pemeriksaan MRI, terdapat sarat kejepit di pinggang," jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan MRI, dokter mengatakan bahwa ada benjolan yang terlihat pada saraf di pinggang Raffi.

"Ternyata yang lama bantalan tulangnya sedikit-sedikit sudah mengalami penonjolan tapi puncaknya kemarin," ujar Mahdian.

Raffi Ahmad sendiri kata Mahdian menjalani terapi endoskopi.

Dimana ada benda yang dimasukkan ke dalam jaringan tubuh ayah dua anak itu.

"Ada kamera kecil yang ukurannya 2 mm berbentuk tabung. Di dalamnya ada working channel, total diameter 7 mm," terang Mahdian.

"Ini sudah bisa menjangkau dalam banget, kita masukkan ke jaringan tubuh pasien. Rata-rata 30 menit sampai 45 menit (pengobatan)," paparnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved