UPDATE Perang Hari ke-130, Moskow Klaim Lysychansk-Pangkalan Logistik Militer Rusia Diserang Ukraina
Invasi atau yang Rusai sebut sebagai operasi militer khusus di Ukraina terus bergulir hingga hari ke-130, pada Minggu (3/7/2022).
TRIBUNBANTEN.COM - Invasi atau yang Rusai sebut sebagai operasi militer khusus di Ukraina terus bergulir hingga hari ke-130, pada Minggu (3/7/2022).
Sejumlah peristiwa pun terjadi, di antaranya pasukan Ukraina menyerang pangkalan logistik militer Rusia di Kota Melitopol.
Hingga, Rusia mengklaim telah memegang kendali penuh di Kota Lysychansk.
Mengutip Kompas.com, tampaknya pasukan Ukraina tak tinggal diam.
Banyak serangan balasan yang dilancarkan untuk memukul mundur pasukan Rusia.
Baca juga: Usai Kunjungan Jokowi, Rusia Makin Beringas, Kerahkan Kapal Selam Nuklir Siluman Laut Paling Hebat
Baca juga: Akui Kehabisan Senjata dalam Perang Melawan Ukraina, Rusia Ajukan RUU untuk Perbaikan Secara Cepat
Terkini, pasukan Ukraina menyerang pangkalan logistik militer milik pasukan Rusia di wilayahnya tepatnya di Kota Melitopol.
Hal ini dikonfirmasi Wali Kota Melitopol yang berada di pengasingan.
Militer Ukraina melancarkan lebih dari 30 serangan.
Sebagaimana diketahui, kota tersebut diduduki Rusia.
Dalam hari ke-130, Rusia mengklaim telah berhasil menguasai sepenuhnya Kota Lysynchansk di Ukraina timur.
Dengan capaian ini, disebutkan tujuan Moskwa membebaskan Donbass semakin dekat.
Hal itu diungkapkan melalui pernyataan dari Kementerian Pertahanan Rusia.
Dikatakan, Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu telah melaporkan kepada Presiden Putin soal kemajuan pasukannya di Ukraina timur.
Pasukan Rusia telah berhasil memegang kendali penuh di Kota Lysynchansk.
Upaya perebutan kota itu dilakukan pasukan Moskwa bersama dengan anggota separatis pro Rusia.
"(Mengambil Lysychansk merupakan) pembebasan Republik Rakyat Luhansk, salah satu dari dua wilayah separatis di Ukraina yang diakui Rusia sebagai berdaulat," kata pernyataan itu.
Terkait klaim kemenangan Rusia di kota strategis nitu, hingga kini Ukraina belum memberikan penjelasan.
Bila memang kota tersebut dikuasai penuh, Rusia bakal memegang kendali seluruh wilayah Luhansk.
Baca juga: Sekutu Rusia, Belarus Berhasil Tangkis Serangan Rudal Ukraina yang Nyaris Hantam Fasilitas Militer
Baca juga: Tiga Warga Tewas usai Ledakan Dahsyat di Belgorod Rusia, Diserang Ukraina? Kubu Zelensky Bungkam!
Dalam hari ke-130 ini juga, Presiden Belarus, Alexander Lukashenko menerangkan, militernya berhasil menangkis gempuran rudal dari arah Ukraina pada beberapa waktu lalu.
Serangan Ukraina itu berhasil ditahan saat nyaris menghantam fasilitas militer Belarus.
Senjata yang menangkis serangan itu berupa sistem anti pesawat Pantsir.
"Tapi, syukurlah, sistem anti pesawat Pantsir berhasil menahan semua rudal yang diluncurkan oleh angkatan bersenjata Ukraina." imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rangkuman Hari Ke-130 Serangan Rusia ke Ukraina: Moskwa Klaim Rebut Lysychansk, Belarus Laporkan Serangan Kyiv"
