Usai Kunjungan Jokowi, Rusia Makin Beringas, Kerahkan Kapal Selam Nuklir 'Siluman Laut' Paling Hebat

Rusia gencar mempersiapkan armada kapal selam di tengah kondisi konflik berkepanjangan ke Ukraina.

Editor: Ahmad Haris
Grafis Tribunnews
Rusia gencar mempersiapkan armada kapal selam di tengah kondisi konflik berkepanjangan ke Ukraina. Terbaru, kini Rusia mengirim kapal selam nuklir untuk melakukan tes perdananya di Laut Putih, utara Moskow. 

TRIBUNBANTEN.COM - Konflik Rusia dengan Ukraina tak kunjung usai.

Bahkan, Rusia gencar mempersiapkan armada kapal selam, di tengah kondisi konflik berkepanjangan tersebut.

Terbaru, kini Rusia mengirim kapal selam nuklir untuk melakukan tes perdananya di Laut Putih, utara Moskow.

Melansir Bulgarian Military, Sabtu (2/7/2022), kapal selam Krasnoyarsk ini adalah kapal selam ketiga dari proyek kapal selam nuklir kelas 885 M.

Baca juga: Reaksi Vladimir Putin saat Jokowi Minta Perang Rusia vs Ukraina Segera Dihentikan

Kapal ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan nuklir angkatan laut Rusia.

Kapal selam Krasnoyarsk ini dibangun di galangan kapal Sevmash di Severodvinsk, Oblast Arkhangelsk, utara Rusia.

Pondasi dari kapal selam ini sudah diletakkan di Laut Putih pada 2014, dan ini penyempurnaannya telah rampung hingga tes kapal selam nuklir tersebut akhirnya bisa dilakukan.

Kapal selam kelas 885 M atau kelas Yasen-M ini adalah versi upgrade dari kapal selam serangan nuklir sebelumnya.

Kapal selam ini bisa mendeteksi kapal musuh pada kecepatan yang jauh lebih tinggi, daripada kapal selam pra-desain dan manufaktur.

Kapal selam ini dilengkapi sumber energi baru, dan sistem perlindungan akustik untuk mengurangi kebisingan dan meningkatkan tembus pandang.

Lambung dari kapal selam ini juga sudah dioptimalkan sedemikian rupa.

Kapal selam ini sangat mungkin beroperasi secara diam-diam.

Yassen-M juga dilengkapi delapan sistem peluncuran vertikal untuk rudal jelajah, yang bisa menembakkan rudal permukaan ke udara.

Kapal selam ini juga dilengkapi dengan peluncur torpedo.

Kunjungan Jokowi ke Ukraina-Rusia

Belum lama ini, Presiden Joko Widodo mengunjungi Ukraina dan Rusia.

Pasca-kunjungan Presiden Joko Widodo ke Rusia, keadaan konflik disebut-sebut sempat sedikit mereda.

Jokowi berkunjung ke Ukraina dan Rusia, dalam misi menciptakan perdamaian dunia.

Baca juga: Di Hadapan Putin, Jokowi Nyatakan Siap Jadi Jembatan Perdamaian Rusia dan Ukraina

Ia mengajak Presiden Ukraina Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghentikan perang.

Karena menurut Jokowi, perang hanya membawa manusia pada kesengsaraan.

Meski sudah berusaha maksimal, nampaknya misi Presiden Jokowi itu sulit terwujud.

Hal ini karena kedua negara itu masih tetap berperang, bahkan konflik cenderung terus memanas. 

Sumber: (Tribunnews/Bulgarian Military)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved