Arti Kata Pamali yang Trending di Twitter, Berhubungan dengan Pantangan atau Larangan dalam Adat

TRIBUNBANTEN.COM - Apa arti kata "pamali" yang kini sedang trending di Twitter?

Simak penjelasan arti kata "pamali" selengkapnya dalam artikel ini.

Kata "pamali" sedang trending di Twitter dengan lebih dari tujuh ribu cuitan saat berita ini ditulis, Kamis (6/10/2022).

Lalu, apa sebenarnya arti kata "pamali"?

"Pamali" dalam Bahasa Sunda atau "pemali" menurut KBBI berarti pantangan atau larangan (berdasarkan adat dan kebiasaan).

Masyarakat menganggap "pamali" atau "pemali" adalah  sesuatu yang tabu atau tidak boleh dilanggar dalam adat istiadat yang berlaku di masyarakat.

Baca juga: Arti Kata Bund yang Populer di Media Sosial Beserta Contoh Kalimatnya

Selain kata "pamali", kini juga banyak kata-kata yang viral di media sosial hingga trending di mesin pencarian Google, salah satunya adalah kata Panggah.

Lalu, apa sebenarnya arti kata Panggah ini?

Dirangkum dari berbagai sumber, Panggah merupakan sebuah kata yang berasal dari Bahasa Jawa.

Kata Panggah biasa digunakan orang Jawa dalam percakapan sehari-harinya ini memiliki arti tetap, kuat, kokoh atau tidak berubah.

Beberapa contoh kalimat yang menggunakan kata Panggah antara lain:

"Uwes dikandani, panggah ngono wae (sudah diberi tahu, tetap begitu saja)"

"Urip kui koyo kopi, yen ora iso nikmati rasane panggah pait." (Hidup itu seperti kopi, jika tidak bisa menikmati ya rasanya tetap pahit)"

Baca juga: Arti Kata Tuman yang Populer di Media Sosial Lengkap dengan Contoh Kalimatnya

Selain kata Panggah, kata Tuman juga sempat populer di media sosial.

Sama seperti Panggah, Tuman juga berasal dari Bahasa Jawa.

Masyarakat yang sering menggunakan kata Tuman, mengartikannya sebagai kebiasaan.

Menurut KBBI, Tuman berarti menjadi biasa (suka, gemar, dan sebagainya) sesudah merasai senangnya, enaknya, dan sebagainya.

Contoh penggunaan kata Tuman menurut KBBI adalah sebagai berikut:

"Anak-anak sebaiknya jangan dibiasakan diberi banyak uang, ia bisa jadi tuman."

Selain Tuman, kata-kata populer yang berasal dari Bahasa Jawa lainnya adalah Cidro.

Baca juga: Arti Kata AFK dalam Bahasa Gaul 2022, Populer di Kalangan Gamers

Mungkin kata Cidro sudah tak asing lagi di telinga Anda.

Apalagi bagi Sobat Ambyar penggemar lagu-lagu Didi Kempot.

Cidro juga merupakan salah satu judul lagu yang dipopulerkan oleh Didi Kempot.

Namun, tahukah Anda arti kata Cidro yang sebenarnya?

Dirangkum dari berbagai sumber, kata Cidro berasal dari Bahasa Jawa yang berarti ingkar janji atau tidak menepati janji.

Selain itu, Cidro juga bisa diartikan sebagai sakit hati atau patah hati karena dikhianati.

Selain kata Cidro, sebelumnya juga viral kata Mletre.

Sama seperti Cidro, Mletre juga berasal dari Bahasa Jawa.

Namun, Mletre memiliki makna yang negatif.

Kata Mletre berasal dari kata "Mlete" yaitu seseorang yang memiliki sikap tidak menghargai orang lain. (*)