Cerita Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo Kaget Ketika Hendak Memasang Listrik di Daerah Terpencil
Untuk itulah PLN, atas arahan dan dukungan pemerintah, mendapatkan mandat harus melistriki seluruh nusantara
TRIBUNBANTEN.COM - PLN mendapat mandat untuk melistriki seluruh rakyat di seluruh Indonesia, tanpa terkecuali.
Pada 2023, PLN mendapatkan penyertaan modal negara (PMN) dari pemerintah sebesar Rp 10 triliun.
PLN akan memanfaatkan PMN itu untuk membangun infrastruktur listrik di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
"Semua saudara-saudara kita yang berada di daerah terpencil berhak menikmati energi listrik," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.
Baca juga: Siagakan 1.079 Personel, Ini Langkah-langkah PLN Jaga Keandalan Listrik KTT G20 di Bali
Menurut dia, hal itu harus diwujudkan dalam bentuk nyata.
"Untuk itulah PLN, atas arahan dan dukungan pemerintah, mendapatkan mandat harus melistriki seluruh nusantara dalam kondisi apa pun," ucapnya.
Saat ini, rasio elektrifikasi PLN di Indonesia secara umum mencapai 97,4 persen.
Sebagai badan usaha milik negara (BUMN), PLN tidak hanya memanfaatkan listrik jadi komoditas, tetapi juga untuk mewujudkan keadilan sosial.
Darmawan mengakui penyediaan listrik untuk daerah 3T memiliki tantangan tersendiri karena infrastrukturnya belum memadai.
Selain itu, secara kalkulasi ekonomi cukup sulit.
Untuk itu, PLN akan memanfaatkan dukungan PMN dari pemerintah untuk mendorong proyek tersebut.
PLN mengalokasikan Rp 1,7 triliun untuk pembangunan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan (EBT) dan Rp 4,5 triliun untuk distribusi listrik daerah 3T.
Darmawan mengatakan PLN sudah memetakan daerah-daerah mana yang belum teraliri listrik.
“Ada daerah yang benar-benar terisolasi. Strategi kita mencari sumber daya apa yang tersedia di daerah tersebut," katanya.
Baca juga: Percepat Pengembangan Energi Baru Terbarukan yang Bersih, Andal dan Terjangkau, PLN Gandeng Denmark
PLN akan memanfaatkan hidro, panas bumi, angin, atau tenaga surya dari daerah setempat untuk menghasilkan listrik.
Darmawan juga bercerita antusiasme warga di kawasan 3T ketika memperoleh dukungan listrik dari PLN.
Masyarakat ikut gotong royong dalam penyambungan listrik.
“Saat kami datang, ada desa yang membuat kami kaget karena mendapatkan dukungan luar biasa, kami disambut warga dengan antusias. Mereka paham ini untuk kebaikan bersama. Mereka ikut gotong-royong bersama kami sehingga programnya selesai lebih cepat,” ujar Darmawan.
Baca juga: Daftar Tarif Listrik PLN Oktober 2022 untuk Daya 450 VA hingga 3.500 ke Atas
Menurut dia, filosofi proyek ini adalah negara hadir memberikan bantuan dalam subsidi yang tepat sasaran dan yang membutuhkan.
Dalam pembangunan infrastruktur untuk daerah 3T, PLN juga bersinergi dengan pemerintah daerah setempat dan stakeholder terkait.
“Jadi, ini tugas dan tanggung jawab kita semua demi kemakmuran seluruh masyarakat," ucapnya.
Kehadiran listrik ini juga akan diiringi dengan penyediaan air bersih, kesehatan, dan pendidikan sehingga bisa memberikan multiplier effect demi kemakmuran seluruh rakyat Indonesia.