Usai Viral Kini Sulastri si Anak Petani Diterima Jadi Polwan, Kapolda Maluku Utara Minta Maaf
Sulastri Irwan akhirnya bisa bernafas lega setelah Polda Maluku Utara memutuskan meloloskan dirinya jadi Polwan
Sementara itu, penasehat Hukum Sulastri Irwan, Bahtiar Husni juga mengucapkan terima kasih karena kejadian ini berakhir susuai yang diharapkan.
"Terimakasih, sekali lagi terimakasih, karena inilah yang diharapkan keluarga Sulastri Irwan," katanya.
Kompolnas beri apresiasi Kapolri dan Kapolda Maluku Utara
Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti mengapresiasi kebijakan dan keputusan untuk menambah 1 kuota penerimaan Bintara Polri gelombang ke 2 tahun 2022, di Polda Maluku Utara.
Ia mengatakan jika kebijakan ini sejalan dengan dorongan Kompolnas kepada Mabes Polri.
"Kami mengucapkan selamat kepada Sulastri dan Rahima, atas kelulusannya," ujarnya dikutip dari TribunTernate.com.
Baca juga: Sulastri Anak Petani di Maluku Utara Gagal Jadi Polwan, IPW: Reformasi Polri Dimulai dari Rekrutmen
Apresiasi yang ia berikan karena petinggi Polri dapat cepat menyelesaikan permasalahan yang sempat mendapat perhatian publik ini.
“Kompolnas berharap masalah ini dapat menjadi, pelajaran agar tidak terjadi lagi di kemudian hari," tambahnya.
Kasusnya Viral
Kisah Sulastri Irwan yang bercita-cita menjadi Polisi Wanita (Polwan) viral di Media Sosial (Medsos).
Sulastri Irwan merupakan anak petani asal asal Kepulauan Sula, Maluku Utara.
Keinginannya menjadi polwan kandas karena digugurkan paksa meski lolos tes polisi.
Padahal Sulastri Irwan sudah dinyatakan lolos dalam pendidikan pembentukan (Diktuk) Bintara Polri Gelombang II 2022 di Polda Maluku Utara.
Tak hanya itu, Sulastri merupakan salah satu calon Polwan yang berprestasi.
Hal ini dibuktikan Sulastri Irwan menempati peringkat ketiga saat pendaftaran Polri.
