18 Korban Gempa Cianjur Mengungsi ke Pandeglang, Kapolsek Picung Berikan Bantuan
18 korban gempa Cianjur yang mengungsi ke Pandeglang diberi Bantuan oleh Kapolsek Picung.
Penulis: Nurandi | Editor: Abdul Rosid
lihat foto
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK- Gempa yang terjadi pada Senin 21 November 2022 lalu menyimpan duka yang mendalam bagi warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Dalam bencana alam gempa tersebut, ratusan warga Cianjur meninggal hingga menyebabkan ribuan bangunan porak-poranda.
Akibat gempa tersebut, 18 warga Cianjur mengungsi ke wilayah Kabupaten Pandeglang, tepatnya Kampung Kadu Halahang, Desa Cililitan, Kecamatan Picung.
Baca juga: Pelaku Pengadang Mobil Ambulans Pembawa Bantuan Korban Gempa Cianjur Diamankan Polisi
Para korban gempa Cianjur tersebut datang ke Pandeglang ke rumah sanak saudaranya.
Menanggapi adanya keberadaan korban gempa Cianjur, Kapolsek Picung IPTU Aris Munandar, mengatakan akhirnya mendatangi rumah Jakari yang merupakan kerabat satu kelurga korban gempa bumi.
"Jadi kami mendapatkan info ini dari Kepala Desa Cililitan bahwa ada belasan orang yang merupakan korban gempa, setelah memastikan kita langsung mendatangi rumah bapak Jakari tersebut," katanya saat dihubungi TribunBanten.com, Rabu (23/11/2022).
Dirinya menyebutkan, belasan orang tersebut sengaja datang ke Kecamatan Picung, untuk mengungsi karena tempat tinggalnya yang rusak parah akibat gempa bumi.
Baca juga: Lihat Jenazah Korban Gempa Digendong, Ayah Dinar Candy Sampai Syok, Kenang Momen Temukan Putranya
"Tadi informasi dari bapak Jakari sendiri, belasan korban gempa yang datang, karena rumahnya rusak dan takut ada gempa susulan," ujarnya.
Setelah mengetahui keberadaan korban gempa tersebut, akhirnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melalui Muspika Kecamatan Picung menyerahkan bantuan berupa kepada belasan korban gempa.
Bantuan tersebut diantaranya paket sembako, karpet, makanan siap saji, kaos, daster dan perlengkapan bayi.
Aris Munandar menyampaikan bantuan tersebut diserahkan sekira pukul 19.30 WIB, kepada 18 korban yang berada di rumah Jakari.
Baca juga: Wilayah Cugeneng Kembali Longsor usai Gempa Susulan Hari Ini, Jalan Cianjur-Jakarta Ditutup
"Jadi tadi kami memberikan bantuan berupa paket sembako, makanan siap saji, pakaian, perlengkapan bayi, hingga karpet untuk beristirahat, untuk kebutuhan para korban," ucapnya.
Saat ini keadaan 18 korban gempa tersebut dalam keadaan sehat dan selamat, dan untuk sementara waktu tinggal di rumah Jakari.
