Bus Untirta yang Menuju Baduy Terguling di Cisimeut, 25 Mahasiswa Jadi Korban Kecelakaan
Bus milik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta yang mengangkut total 26 orang mahasiswa, mengalami kecelakaan hingga menimpa rumah warga.
Penulis: Nurandi | Editor: Ahmad Haris
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Nurandi
TRIBUNBANTEN.COM, LEBAK - Bus milik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta yang mengangkut total 26 orang mahasiswa, mengalami kecelakaan, terguling hingga menimpa rumah warga.
Kecelakaan tersebut, tepatnya terjadi pada Jalan Raya Cisimuet tepatnya di Tanjakan Jaura, Kampung Cibunut, Desa Cisimuet, Kecamatan Luewidamar, Kabupaten Lebak.
Puluhan mahasiswa yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, mengalami luka-luka.
Kini mereka telah dirawat pada Puskesmas Cisimeut, Kecamatan Leuwidamar.
Kepala Puskesmas Cisimeut Dede Herdiansyah mengatakan, saat mengetahui ada kecelakaan pihaknya dari Puskesmas langsung menuju ke lokasi.
"Untuk mahasiswa yang luka-luka semuanya kita bawa menggunakan ambulans di Puskesmas," katanya saat dihubungi TribunBanten.com, Jumat (25/11/2022).
Dirinya menyebutkan, total mahasiswa yang mengalami luka-luka ada 25 orang karena kecelakaan tersebut.
"Total ada 25 orang, luka-luka ringan semua. Semua dalam perawatan dan masih syok kodisinya," ujarnya.
Total penumpang yang di dalam Bus ada 28 orang, termasuk supir dan kernet, yang hendak menunju Desa Adat Saba Budaya Baduy.
Dari puluhan mahasiswa yang dirawat, mayoritas perempuan semua yang mengalami luka-luka.
"Total ada 9 orang saat ini dalam perawatan di Puskesmas Cisimeut, kebanyakan perempuan semua, dan masih dalam perawatan karena luka-lukanya lecet semua," katanya.