Piala Dunia 2022

Jepang Tersingkir Lewat Adu Penalti: Samurai Biru Dikutuk di Piala Dunia? Pelatih Hajime Membungkuk

Jepang tersingkir melalui tendangan adu penalti atas Kroasia di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Samurai Biru takluk 1-3 (1-1) di Al Janoub Stadium

Editor: Glery Lazuardi
Capture Instagram
Laga babak kedua antara Jepang melawan Kroasia di babak ke-16 besar Piala Dunia 2022 berakhir dengan skor 1-1. Jepang tersingkir melalui tendangan adu penalti atas Kroasia di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Samurai Biru takluk 1-3 (1-1) di Al Janoub Stadium pada Senin (5/12/2022). Hasil laga di Al Janoub Stadium kali ini memperpanjang kutukan timnas Jepang yang tidak pernah berhasil melewati 16 besar Piala Dunia. 

TRIBUNBANTEN.COM - Jepang tersingkir melalui tendangan adu penalti atas Kroasia di babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Samurai Biru takluk 1-3 (1-1) di Al Janoub Stadium pada Senin (5/12/2022).

Hasil laga di Al Janoub Stadium kali ini memperpanjang kutukan timnas Jepang yang tidak pernah berhasil melewati 16 besar Piala Dunia.

Baca juga: Menang Adu Pinalti atas Jepang, Kroasia Lolos ke Perempat Final Piala Dunia 2022, Livakovic Pahlawan

Benarkah Jepang terkena kutukan di Piala Dunia?

Sebab, selama berpartisipasi di Piala Dunia, Jepang hanya mampu lolos hingga babak 16 besar.

Sebelumnya, timnas Jepang selalu tersingkir ketika tampil pada 16 besar Piala Dunia edisi 2002, 2010, dan 2018.

Ini merupakan kali kedua beruntun Jepang gagal menembus perempat final. Sebelumnya, mereka merasakan hal yang sama pada edisi 2018 saat takluk dari Belgia 2-3.

Pelatih Hajime Moriyasu Membungkuk

Hajime Moriyasu membungkuk di hadapan suporter setelah Jepang tunduk dari Kroasia dan gugur di Piala Dunia 2022.

Selepas laga Hajime Moriyasu berjalan ke tengah lapangan dan membungkuk ke arah pendukung Jepang sebagai bentuk permintaan maaf.

Moriyasu juga bisa diartikan sebagai ungkapan terima kasih sang pelatih kepada suporter Jepang yang sudah datang ke Qatar.

Baca juga: Pimpin Top Skor Sementar Piala Dunia 2022, Kylian Mbappe Kangkangi Messi dan Cristiano Ronaldo

"Tentu saja kami ingin menang dan hasilnya sangat disayangkan, tanpa mengesampingkan perjuangan para pemain," kata Moriyasu, dikutip dari Channel News Asia, Selasa (6/12/2022).

"Kami belum bisa menembus penghalang menuju babak delapan besar, tetapi para pemain mampu menunjukkan generasi baru dari sepak bola Jepang," imbuhnya.

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved