Piala Dunia 2022
Maroko Menang Adu Penalti Atas Spanyol, Penonton Nobar di Kota Serang Bersorak: Alhamdulillah
Sejumlah penonton nonton bareng (nobar) Piala Dunia 2022 di Kota Serang bersorak menyambut kemenangan Maroko atas Spanyol.
Penulis: mildaniati | Editor: Glery Lazuardi
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Mildaniati
TRIBUNBANTEN, KOTA SERANG - Sejumlah penonton nonton bareng (nobar) Piala Dunia 2022 di Kota Serang bersorak menyambut kemenangan Maroko atas Spanyol.
Maroko menang adu penalti atas Spanyol 3-0 (0-0) di babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Stadion Education City Stadium pada Selasa (7/12/2022) malam WIB.
"Alhamdulillah menang, lanjut ke pertandingan berikutnya," kata Fais, penonton nobar Piala Dunia 2022 di salah satu tempat makan cepat saji di Kota Serang.
Baca juga: Bantai Swiss 6-1, Portugal Lolos ke Perempat Final Piala Dunia 2022, Goncalo Ramos Bersinar
Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com, sejumlah penonton nobar Piala Dunia 2022 tampak antusias menyaksikan pertandingan sepak bola itu.
Tampak, dua layar TV dan satu infokus terpasang di area tempat makan. Pertandingan dimulai pada Selasa pukul 22.00 WIB.
Selama jalannya pertandingan, terlihat menegangkan. Dimenit pertama sampai kedua, kedua belah pihak masih belum mencetak gol.
Beberapa peluang untuk mencetak goal sempat terlihat, namun lagi-lagi dapat digagalkan oleh kiper baik dari Maroko dan Spanyol.
Ruangan dalam dan luar penuh disaksikan para pemuda dan pengunjung makanan cepat saji. Bagi yang tidak mengenakan masker, tidak diperkenankan masuk.
Para pengunjung yang menyaksikan nonton bersama sempat terlihat kecewa dimenit pertama dan kedua. Tambahan waktu 30 menit pun tidak berhasil mencetak gol.
Sehingga dilakukan adu penalti. Saat adu penalti berlangsung, pengunjung terlihat bersorak sorai ketika tim kesayangannya berhasil mencetak gol lawan.
Baca juga: Maroko Taklukan Spanyol di 16 Besar Piala Dunia 2022 Lewat Adu Pinalti, Kiper Bounou Jadi Pahlawan
Fais mengaku tegang dan greget lantaran kedua belah tim sama-sama kuat, sehingga gol harus dicetak dengan adu penalti.
"Greget daritadi engga cetakin gol, padahal peluang banyak," ujarnya.
Hingga akhirnya, Maroko menang dalam drama adu penalti.
