Kunci Jawaban
KUNCI JAWABAN Tema 8 Kelas 4, Berdasarkan Cerita Cindelaras Jawablah Pertanyaan-Pertanyaan Berikut!
Berdasarkan cerita ”Cindelaras”, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut! Kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153.
TRIBUNBANTEN.COM - Dalam kunci jawaban berikut, simak pembahasan materi Tema 8 Daerah Tempat Tinggalku.
Pertanyaan di atas merupakan materi kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153.
Simak materi kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153 dalam artikel ini.

Kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153 ditujukan bagi orangtua untuk membimbing proses belajar siswa.
Diharapkan orangtua bisa membimbing kegiatan belajar siswa di rumah dengan semangat.
Rangkuman kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153 hanya sebagai panduan, jawaban dari setiap soal tidak terpaku dari kunci jawaban ini.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 1, Kegiatan Bermain Apa Lagi yang Tidak Aman untuk Anak-Anak?
Jawaban bisa berbeda dan tidak terpaku pada kunci jawaban yang disajikan dalam artikel ini.
Diharapkan siswa bisa mencari jawaban sendiri dari setiap soal yang disajikan.
Pada materi kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153 siswa diminta mendiskusikan materi Subtema 2 berjudul Bangga Terhadap Daerah Tempat Tinggalku, Pembelajaran 4.
Simak pembahasan kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153 selengkapnya berikut ini.
Kunci jawaban Tema 8 Kelas 4 SD/MI halaman 153
Berdasarkan cerita ”Cindelaras”, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Siapakah yang menjadi tokoh utama dalam cerita ”Cindelaras”?
Jawaban: Tokoh utama dalam cerita Cindelaras adalah Cindelaras
Cerita Tentang Cindelaras
Cindelaras tinggal bersama ibunya di sebuah hutan terpencil. Meskipun tinggal di hutan, Cindelaras tidak kesepian. Dia bersahabat dengan binatang-binatang di hutan. Suatu hari, seekor burung rajawali menghadiahi sebutir telur ayam kepada Cindelaras. Cindelaras amat senang. Kemudian, dia menghangatkan telur itu supaya bisa menetas dengan baik.
Selang beberapa minggu, telur itu pun menetas. Dengan sabar Cindelaras memiara anak ayamnya. Dia tidak pernah lupa memberi makan dan memandikannya. Ayam itu pun tumbuh menjadi ayam jantan yang besar dan kuat.
Namun, ada yang aneh pada ayam itu. Saat berkokok, ayam mengeluarkan suara, ”Kukuruyuuk…Tuanku Cindelaras, wajahnya tampan rupawan, rumahnya di hutan rimba, ayahnya Raden Putra.”Rupanya ayam itu adalah ayam ajaib. Karena penasaran, Cindelaras bertanya kepada ibunya, ”Benarkan Raden Putra adalah ayahku?”
Akhirnya, ibunya menceritakan kejadian bertahun-tahun yang lalu. Raden Putra mengusir ibu Cindelaras dari istana karena dituduh telah meracuni adik Raden Putra. Saat itu, Raden Putra tidak mengetahui bahwa ibu Cindelaras sedang mengandung.
Mendengar cerita ibunya, Cindelaras bertekad untuk menemui Raden Putra. Setelah menempuh perjalanan jauh, Cindelaras sampai di Kerajaan Jenggala.
”Aku ingin mengadu ayamku dengan ayam Raden Putra,” kata Cindelaras kepada para pengawal.
Raden Putra menemui Cindelaras. Saat melihat Cindelaras, Raden Putra terkesiap. Beliau merasa mengenal wajah itu. ”Siapa kau? Berani sekali menantang ayamku. Apa yang akan kau berikan kepadaku jika ayammu kalah?” tantang Raden Putra.
Cindelaras menunduk hormat, ”Hamba akan mengabdikan seluruh hidup hamba pada Kerajaan Jenggala.”
Raden Putra setuju. Cindelaras pun mengeluarkan ayamnya dari keranjang. Begitu keluar, ayam Cindelaras langsung berkokok, ”Kukuruyuuuk…Tuanku Cindelaras, wajahnya tampan rupawan, rumahnya di hutan rimba, ayahnya Raden Putra.”
Semua yang ada di situ terkejut. Wajah Raden Putra memucat. ”Siapakah dirimu sebenarnya? Mengapa ayam ini berkata bahwa kau adalah putraku?” tanya Raden Putra.
Cindelaras pun menceritakan siapa dirinya. Raden Putra terduduk mendengarnya.
”Aku telah menyia-nyiakan anakku sendiri,” sesal Raden Putra. Raden Putra memandang Cindelaras, lalu berkata, ”Anakku, maukah kau memaafkan kesalahan ayahmu ini?”
Cindelaras mengangguk mantap. Raden Putra lega. Kemudian, beliau memerintahkan para pengawal untuk menjemput ibu Cindelaras di hutan.
Sebenarnya, setelah mengusir ibu Cindelaras, Raden Putra menyadari bahwa dia telah melakukan kesalahan. Namun, dia tidak dapat menemukan istrinya. Sekarang berkat ayam jantan Cindelaras, mereka semua dapat berkumpul kembali.
(TribunPadang.com)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Siapakah yang Menjadi Tokoh Utama dalam Cerita 'Cindelaras'?