Kunci Jawaban
KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 195, Makna Denotasi atau Konotasi Kata Ujung
Makna denotasi atau konotasi kata ujung, melewati dan tabrakan ada dalam materi kunci jawaban kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 195.
Penulis: Vega Dhini | Editor: Vega Dhini
TRIBUNBANTEN.COM - Dalam kunci jawaban berikut, simak pembahasan soal makna denotasi atau konotasi.
Pertanyaan di atas merupakan materi Buku Bahasa Indonesia Untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI, Bab VI Merancang Karya Ilmiah.
Simak pembahasan materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 193, 194, 195 dalam artikel ini.

Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 193, 194, 195 ditujukan bagi orangtua untuk membimbing proses belajar siswa.
Diharapkan orangtua bisa membimbing kegiatan belajar siswa di rumah dengan semangat.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 11 Bermakna Denotasi atau Konotasikah Kata Bercetak Miring Ini?
Rangkuman kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 193, 194, 195 hanya sebagai panduan, jawaban dari setiap soal tidak terpaku dari kunci jawaban ini.
Diharapkan siswa bisa mencari jawaban sendiri dari setiap soal yang disajikan.
Pada materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 193, 194, 195 siswa diminta menganalisis kebahasaan karya ilmiah yang dibaca.
Simak pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 193, 194, 195 selengkapnya berikut ini.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Kesan Apa yang Kamu Dapatkan Setelah Membaca Tulisan Tersebut
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 193, 194, 195
Kegiatan 2
Menganalisis Kebahasaan Karya Ilmiah yang Dibaca
Telah kita pelajari pada materi terdahulu bahwa salah satu ciri karya ilmiah adalah bersifat objektif. Objektivitas suatu karya ilmiah, antara lain, ditandai oleh pilihan kata yang bersifat impersonal. Hal ini berbeda dengan teks lain yang bersifat nonilmiah, semacam novel ataupun cerpen yang pengarangnya bisa ber-aku, kamu, dan dia. Kata ganti yang digunakan dalam karya ilmiah harus bersifat umum, misalnya penulis atau peneliti.
Dalam hal ini, penulis tidak boleh menyatakan proses pengumpulan data dengan kalimat seperti “Saya bermaksud mengumpulkan data dengan menggunakan kuesioner”. Kalimat yang harus digunakan, adalah “Di dalam mengumpulkan data penelitian ini, penulis menggunakan kuesioner.”