KTT ASEAN di Labuan Bajo Sukses, Tak Lepas dari Keandalan dan Kebutuhan Kendaraan Listrik PLN
Kami juga mengapresiasi listrik yang begitu andal dari PLN sehingga turut mendukung penyelenggaraan KTT
TRIBUNBANTEN.COM - Kesuksesan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) tak lepas dari dukungan kelistrikan andal dari PLN.
Dukungan kelistrikan andal itu juga melayani kebutuhan untuk kendaraan listrik yang digunakan para delegasi sepanjang agenda KTT.
Penggunan kendaraan listrik dalam KTT itu menunjukkan kepada dunia internasional, Indonesia mampu mengakselerasi dan melakukan implementasi.
Baca juga: Produk UMKM Binaan PLN di KTT ASEAN Labuan Bajo Laris Manis, Diserbu Pembeli hingga Para Menteri
Tim Asistensi dan Kemitraan Keketuaan Indonesia, Wishnutama Kusubandio, bersyukur gelaran KTT ASEAN ke-42 terlaksana dengan lancar.
"Kami juga mengapresiasi listrik yang begitu andal dari PLN sehingga turut mendukung penyelenggaraan KTT," kata Wishnutama.
Menurut dia, PLN tidak hanya memastikan pasokan listrik aman, tetapi juga menyiagakan para personel di setiap venue acara sehingga pelaksanaan acara berjalan lancar tanpa gangguan kelistrikan.
"Bahkan, tidak hanya pasokan listriknya, para personel PLN juga sangat sigap membantu panitia dalam menyiapkan instalasi di tiap venue acara," ucapnya.
PLN juga memastikan kendaraan listrik dan infrastruktur pendukungnya tersedia selama KTT ASEAN berlangsung.
Anggota Tim Sweeper untuk tamu negara Kamboja, Nurul Rahman, mengaku mobil listrik sangat membantu tugas pengamanan selama KTT ASEAN ke-42.
Dari sisi operasional dan pengisian daya, semuanya lancar dan tanpa kendala sama sekali.
Baca juga: Pegawai Kaget saat Didatangi Dirut PLN di Pos Jaga di Labuan Bajo Malam-malam, Ada Apa?
Menurutnya, PLN juga telah menyiapkan semua infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik di setiap sudut di Labuan Bajo.
Ketersediaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dan petugas siaga sangat membantu dan memudahkan proses pengisian daya kendaraan listrik.
"Alhamdulillah selama tiga hari ini saya pakai tidak ada kendala dalam pengecasan. Semua lancar hingga kegiatan dinyatakan selesai," ujar anggota Polri yang ditugaskan dari Polda Jabar tersebut.
Rahman pun bersyukur acara KTT ASEAN ke-42 bisa berjalan lancar hingga selesai.

Berdasarkan pengalaman ini, dia berharap ke depan penggunaan kendaraan listrik akan semakin masif di Indonesia.
"Mudah-mudahan ke depannya untuk penggunaan kendaraan listrik berjalan lancar. Sehingga operasional kendaraan listrik akan semakin efektif lagi," kata Rahman.
Muhammad Nadir, pengemudi VVIP bagi negara Brunei Darussalam, mengaku merasakan kenyamanan ketika mengendarai mobil listrik dan melakukan pengisian daya di SPKLU.
“Mobil listrik ini sangat bagus, karena bisa mengurangi emisi dan membuat udara kita lebih baik lagi untuk generasi mendatang,” ujarnya.
Dia mengakui pelayanan di SPKLU sangat baik.
Baca juga: Amankan Infrastruktur Kelistrikan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Polri dan PLN Bersinergi
Petugas Siaga PLN yang bekerja 24 jam bergerak dengan sigap dan tak kenal waktu dalam memberikan pelayanan pengisian daya di setiap pos SPKLU.
“Pelayanan SPKLU di sini sangat bagus, dan siap melayani mau jam berapa saja, kami selalu bisa dilayani dengan baik. Saya berterima kasih untuk PLN karena sudah mendukung acara KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo ini,” katanya.
Sebelumnya, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan PLN menyiagakan ratusan petugas di seluruh titik pengisian daya kendaraan listrik.
Hal itu demi mendukung pengoperasian SPKLU selama KTT ASEAN.
PLN memastikan keandalan pasokan daya listrik dan ketersediaan SPKLU di titik-titik strategis di Labuan Bajo.
Baca juga: Jurus Jitu PLN Raih Laba Rp 14,4 Triliun pada 2022: Percepat Utang hingga Aplikasi Berkelas Dunia
"Sehingga memudahkan pengisian daya kendaraan listrik untuk mendukung KTT ASEAN ini," ujar Darmawan.
Dia berterima kasih atas apresiasi para pengguna fasilitas kendaraan listrik di KTT ASEAN. H
al ini muncul tentunya juga berkat dari pengalaman PLN mendukung event internasional sebelumnya, seperti KTT G20 di Bali tahun lalu.
"Ternyata tim PLN makin hari makin trengginas. Dari pengalaman tahun lalu, muncullah core competency dan technical skill baru sehingga layanan kelistrikan dan SPKLU di KTT ASEAN ini semakin andal," katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.