Kesbangpol Kota Serang Imbau Simpatisan Bacapres 2024 Tidak Gunakan Black Campaign
Kesbangpol Kota Serang, meminta para simpatisan bakal calon Presiden tidak menggunakan black campaign atau kampanye hitam, terkait kedatangan capres
Penulis: desi purnamasari | Editor: Abdul Rosid
Laporan Wartawan TribunBanten.com, Desi Purnamasari
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Serang, meminta para simpatisan bakal calon Presiden tidak menggunakan black campaign atau kampanye hitam, terkait kedatangan bakal calon presiden ke Kota Serang.
Kepala Bidang Kesbangpol Kota Serang, Wasis Dewanto mengatakan, guna mencegah kampanye hitam pihaknya telah melakukan upaya komunikasi dengan pihak kepolisian, TNI, penyelanggara Pemilu maupun masyarakat.
"Hal ini agar tidak adanya penolakan kedatangann bakal calon Presiden yang berujung konfrontasi ke Kota Serang," katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (30/5/2023).
Baca juga: Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo Jelang Pilpres 2024, Wacana Duet Prabowo-Ganjar Menguat
Pihaknya menyebut sudah ada dua bacapres yang mendatangi Kota Serang untuk konsolidasi pemenangan dengan simpatisan partai pengusung maupun sowan kepada tokoh masyarakat di Banten.
Kedua bacapres tersebut antara lain Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
"Kita mewaspadai bila terjadi konfrontasi menjelang Pemilu 2024, karena jika hal tersebut itu terjadi akan berdampak pada situasi dan kondisi di Kota Serang," katanya.
Dirinya juga mengatakan pihaknya akan memantau jika ada bibit-bibit persoalan dengan melakukan pencegahan dini dalam rangka kewaspadaan untuk mendukung aman dan nyamannya kota serang.
Ia mengaku selalu memantau setiap agenda yang bersifat politis yang ada di wilayah Kota Serang, untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, terlebih masalah kondusifitas wilayah.
"Kami berikan kepada Pemkot sebagai cegah dini. Cegah dini yang jadi informasi buat keamanan itu cepat kita sampaikan kepada pimpinan dan ditindaklanjuti. Semuanya satu mendukung kota serang yang kondusif," ujarnya.
Kendati demikian, Wasis menuturkan, siapapun bacapres yang datang ke kota serang, sampai saat ini masih terlihat Kondusif, tidak ada konfrontasi dan penolakan dari masyarakat, hal itu menurutnya menggambarkan bahwa masyarakat Kota Serang dewasa dalam berpolitik.
"Termasuk pak Ganjar, pak Anies, lancar-lancar saja tidak ada konfrontasi dari masyarakat dan konflik horizontal, Kota Serang menghargai keberagaman," tuturnya.
Ia yakin masyarakat Kota Serang sudah dewasa dalam berpolitik, dan kondisi masyarakat yang ramah akan terus berlangsung hingga Pemilu berakhir.
"Saya melihat masyarakat ini bisa menerima, tidak ada kerusuhan dan yang menghalangi, itu tidak ada, secara umum kota serang Kondusif," ucapnya.
Gambar desi Kepala Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Serang Wasis Dewanto
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banten/foto/bank/originals/Kepala-Kesbangpol-Kota-Serang-Wasis-Dewanto.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.