Liga 1

RANS Nusantara Menang Berkat Dua Gol Penalti Atas Persikabo, Pelatih Eduardo Almeida: Saya Senang

Pelatih RANS Nusantara FC, Eduardo Almeida, mengaku senang dapat meraih tiga poin saat mengalahkan Persikabo 1973, 2-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman

Editor: Glery Lazuardi
BolaSport.com
Eduardo Almeida resmi menjadi pelatih RANS Nusantara FC untuk musim Liga 1 2023/2024. Pelatih RANS Nusantara FC, Eduardo Almeida, mengaku senang dapat meraih tiga poin saat mengalahkan Persikabo 1973, 2-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Senin (3/7/2023). Menurut dia, Mitsuru Maruoka dkk sudah menjalankan instruksi secara baik. 

TRIBUNBANTEN.COM - Pelatih RANS Nusantara FC, Eduardo Almeida, mengaku senang dapat meraih tiga poin saat mengalahkan Persikabo 1973, 2-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Senin (3/7/2023).

Menurut dia, Mitsuru Maruoka dkk sudah menjalankan instruksi secara baik.

"Hasil bagus, tim bermain bagus. Seluruh pemain yang diturunkan bermain bagus. Organisasi permainan sangat baik ada komitmen juga yang ditunjukkan. Pemain juga menunjukkan sikap yang bagus. Alhasil tiga poin ini dan saya senang akan hal itu," ujar Almeida selepas laga.

Baca juga: Hasil Liga 1 Hari Ini, Kemenangan RANS Nusantara Atas Persikabo Diwarnai Dua Kartu Merah

Tidak hanya itu, pelatih asal Portugal sangat mengapresiasi sikap pemainnya yang tidak terpuruk selepas tim tamu mencetak gol terlebih dahulu.

Sikap pantang menyerah ditunjukkan di laga ini untuk merebut tiga poin.

"Memang masalah konsentrasi jadi sedikit kendala sehingga membuat tim lawan mencetak gol. Namun kita juga merespon itu juga cukup bagus kita berikan kerja keras sehingga kami bisa mencetak gol penyeimbang," lanjutnya.

"Begitu juga saat kami mencetak gol kemenangan kita berusaha keras untuk kita menunjukkan cara bermain kita. Terlebih kita menguasai jalan pertandingan dan saya senang akan hal itu," tutupnya.

Sementara itu, Pelatih Persikabo 1973, Aidil Sharin Sahak mengakui anak asuhnya tampak baik di babak pertama. Terbukti mereka unggul cepat melalui sontekan Nicola Kovacevik, saat laga baru berjalan enam menit.

"Selamat kepada RANS Nusantara mendapatkan tiga poin hari ini. Di babak pertama kami bermain dengan bagus, agresif dan kompak, kerja dengan taktikal," kata pelatih asal Singapura ini usai laga.

Hanya saja keunggulan Laskar Padjajaran sirna di babak kedua. Adalah Mitsuru Marouka yang mencetak brace dari titik penalti.

Aidil mengakui hal itu tak lepas dari menurunnya fokus dan konsentrasi timnya.

"Babak kedua kami kurang fokus sehingga RANS Nusantara mengambil peluang dan mereka beri tekanan. Itu yang harus belajar, tapi ini adalah game pertama nanti akan diperbaiki," sambung Aidil.

"Banyak pemain kunci kita tidak ada hari ini, tapi saya masih percaya dengan siapapun yang bermain. Insya Allah kami akan perbaiki kekurangan di laga ini, seperti dua penalti yang dicetak tim lawan. Pemain berikan yang terbaik, tidak ada rezeki untuk kami hari ini," jelas Aidil lagi.

Baca juga: Jelang Kick Off Liga 1, RANS Nusantara Minta Didoakan Anak Yatim

Laskar Padjajaran juga harus kehilangan Dimas Drajad lebih cepat, setelah mengalami cedera yang membuatnya digantikan oleh Guntur Triaji pada menit ke-37.

"Kita tahu Dimas pemain penting dan memang sedikit ada cedera. Saya harap selanjutnya pemain asing baru akan datang dan Dimas akan kembali," tandasnya.

Di laga ini tercipta dua kartu merah buntut dari tingginya tensi permainan. Andy Setyo mendapat dua kartu kuning, sementara Erwin Ramdani diganjar kartu merah langsung di menit akhir.

"Emosi pemain itu normal bila kami dapat dua penalti, pemain down, mau kembali, ini sepak bola. Tapi Alhamdulillah kedua tim profesional selepas game salam kembali, maaf-maafan dan tidak ada masalah," bebernya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved