Guru Honorer Demo Pj Gubernur Banten
Forum Guru Honorer Lulus Passing Grade Sebut Sikap Pj Gubernur Banten Datar dalam Respon Tuntutan
Forum guru honorer menyayangkan sikap Pj Gubernur Banten yang datar dalam merespon tuntutan ribuan guru yang lulus passing grade.
TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Ketua Umum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPGSI) Heti Kustrianingsih menyayangkan sikap Pj Gubernur Banten yang datar, dalam merespon tuntutan ribuan guru yang lulus PG.
Hal itu ia ungkapkan saat aksi unjuk rasa bersama ratusan guru honorer, di lingkungan KP3B, Kota Serang, Provinsi Banten, Kamis (13/7/2023).
"Selama ini pak Pj bilang sabar, nah kita dari 2021 sabar saja."
"Ini sudah habis kesabaran kami, emang dia bisa menjamin regulasi kedepan akan berpihak kepada kami," kata Heti.
Baca juga: BREAKING NEWS Ratusan Guru Honorer yang Lulus Passing Grade 2021 Demo Pj Gubernur Banten
Heti juga mendesak DPRD Banten untuk memanggil Pj Gubernur untuk mencari solusi terkait hal tersebut.
"Ayo duduk bareng, ini masalahnya apa, di mana. Cari solusi yang terbaik buat kami," pungkasnya.
Sementara, Korlap guru honorer Ade Setiawan mengatakan, aksi unjuk rasa dilakukan guru honorer demi menuntut kejelasan nasib, kepada Pj Gubernur Banten Al Muktabar.
Aksi ini merupakan ujung tanduk dari nasib guru yang lulus passing grade (PG) di Provinsi Banten.
Pasalnya, tahun depan akan ada regulasi baru terkait pengangkatan PPPK, yakni paruh waktu dan full.
Sedangkan untuk Banten, lanjut Ade, sudah diberi kesempatan untuk mengusulkan formasi PPPK oleh Kemendikbud, dan Menpan RB selama tiga hari pada bulan Juli 2023 ini.
"Pemprov Banten tahun ini mengusulkan formasi PPPK cuma 500, sedangkan guru yang lulus PG masih ada 2.370, kalau enggak diusulkan semua bagaimana nasib kami," kata Ade.
Baca juga: Hilang Kesabaran, Ratusan Guru Honorer Cari Al Muktabar: Kita Sudah Sabar Sejak 2021!
Namun sayang, ungkap Ade, Pj Gubernur Banten Al Muktabar terkesan tutup telinga pada nasib guru.
Dia menegaskan, akan terus melakukan aksi sampai bisa bertemu dengan Pj Gubernur.
"Pak Pj ini sudah ditemui. Padahal kami hanya meminta kejelasan nasib saja, karena kalau tidak segera diusulkan nasib kami enggak ada kejelasan," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.