Di Depan Ribuan Anak Muda, Ganjar Pranowo: Saatnya Buat Kurikulum Khusus untuk Pendidikan Digital

kebutuhan ruang bagi anak-anak muda mengembangkan bakat dan minatnya di dunia digital sangat tinggi

dokumentasi Pemprov Jateng
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi pembicara dalam acara Young On Top National Conference (YOTNC) 2023 di The Kasablanka Mall Jakarta, Sabtu (15/7/2023). 

TRIBUNBANTEN.COM - Di depan ribuan anak muda, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menyediakan platform, peluang, dan dukungan di sektor kemajuan digital.

Satu di antaranya di dunia pendidikan Indonesia yang harus mengakomodasi perkembangan teknologi informasi.

"Saya kira sudah saatnya kita membuat kurikulum khusus untuk pendidikan digital di Indonesia," katanya dalam acara Young On Top National Conference (YOTNC) 2023 di The Kasablanka Mall Jakarta, Sabtu (15/7/2023).

Baca juga: Ini Orasi Kebangsaan Ganjar Pranowo saat Apel Pasukan Kemah Bhakti GP Ansor di Wonosobo

Menurut pria berambut putih ini, pendidikan digital menjadi program penting yang harus disiapkan saat ini.

Apalagi kebutuhan ruang bagi anak-anak muda mengembangkan bakat dan minatnya di dunia digital sangat tinggi, sementara fasilitas penunjang masih sangat minim.

Selama ini, anak-anak mendapatkan ilmu secara otodidak.

Ganjar membayangkan, jika pendidikan digital digarap serius, anak-anak yang ingin menekuni coding, desain grafis, fotografi, videografi, konten kreator, dan lainnya dapat tersalurkan.

Mereka bisa belajar di sekolah yang mendukung bakat dan minatnya.

"Termasuk di universitas. Selama ini Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU) yang wajib diambil mahasiswa itu kan hanya pelajaran agama, pendidikan Pancasila, bahasa Indonesia. Sepertinya penting kita tambah pendidikan digital," ucapnya.

Tak hanya pendidikan digital, infrastruktur pendukung juga harus menjadi prioritas.

Baca juga: Gubernur Ganjar Bebastugaskan Kepsek di Kabupaten Rembang yang Tarik Pungli ke Siswa

Persebaran akses internet harus diperluas sampai ke lokasi-lokasi pinggiran Indonesia.

"Agar anak muda kita yang di remote area juga bisa maju dan berkembang. Saya yakin, kreativitas dan inovasi mereka juga sangat besar dan harus dioptimalkan," kata gubernur Jawa Tengah dua periode ini.

Ide gagasan itu disambut antusias ribuan anak muda yang hadir di sana.

Mereka sepakat, bahwa pendidikan digital sangat penting diterapkan di Indonesia.

Marsya, peserta berusia 20 tahun, mengatakan Pak Ganjar seru dan asyik.

"Dia memahami apa yang generasi seperti kita butuhkan. Seperti pendidikan digital, itu yang kami harapkan. Semoga benar-benar terealisasi," ucapnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved