Penampakan Ribuan Tank Era Soviet yang Dikerahkan Rusia Usai AS Kirim Tank Berat ke Ukraina
Rusia dilaporkan menarik ribuan kendaraan militer era Soviet dari sebuah fasilitas penyimpanan utama peralatan tempur mereka.
TRIBUNBANTEN.COM - Perang antara Rusia vs Ukraina yang dibantu Barat terus berlanjut.
Kini, Rusia dilaporkan mengerahkan ribuan kendaraan militer era Soviet, dari sebuah fasilitas penyimpanan utama peralatan tempur mereka.
Laporan ini menyusul kabar segera dikirimnya tank-tank Abrams M1 yang dijanjikan Amerika Serikat ke Ukraina.
Baca juga: Kirim Tank Leopard Dikirim ke Ukraina, Jerman Peringatkan Ceko: Bisa Picu Perang Dunia ke III
Melansir Tribunnews.com seperti dikutip dari laporan The Moscow Times, dari hasil analisis citra satelit di lokasi penyimpanan militer terbesar Rusia, menunjukkan, hampir dari setengah tank dan kendaraan lapis baja era Soviet dikeluarkan dari lokasi tersebut.
Analisis dilakukan dengan membandingkan citra satelit yang menunjukkan jumlah tank-tank era Soviet, yang diparkir di lokasi tersebut, pada saat sebelum perang dengan saat Moskow melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina.
Lokasi fasilitas penyimpanan peralatan militer terbesar Rusia yang diamati tersebut merupakan depot (pool) peralatan militer Vagzhanovo, terletak di luar ibu kota republik Buryatia Ulan-Ude di Siberia timur.
Pool militer ini hanya satu dari hampir dua lusin lokasi yang diidentifikasi The Moscow Times menggunakan data sumber terbuka.
Pool militer Rusia Vagzhanovo ini mencakup area seluas lebih dari 10 kilometer persegi.
Menurut Outlet tersebut, Citra satelit bertanggal lima bulan sebelum invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022 menunjukkan ada sekitar 3.840 tank dan kendaraan lapis baja era Soviet terparkir di Vagzhanovo.
Namun, lebih dari setahun kemudian pada November 2022, cuma sekitar 2.600 kendaraan militer tampak berada di lokasi.
Artinya, dari hasil amatan, ada penurunan lebih dari 40 persen dari jumlah total tank dan kendaraan tempur di lokasi tersebut.
Sebagai catatan, fasilitas penyimpanan militer Vagzhanovo ini memiliki gedung penampung dengan sistem ventilasi dan pemanas, sejumlah hanggar, dan tenda-tenda.
"Pun, sebagian besar peralatan lapis baja yang diamati di Vagzhanovo disimpan di luar ruangan," kata The Moscow Times.
Vagzhanovo disebutkan memiliki 10 hanggar, yang menurut outlet tersebut, dapat menampung hingga 400 kendaraan lapis baja.
Pada saat yang sama, sekitar setengah dari tank di fasilitas tersebut tidak memiliki laras meriam.
"Mengindikasikan kalau bagian itu telah dilepas dalam setahun terakhir, mungkin telah dikirim untuk diperbaiki dengan suku cadang dan peralatan baru," tulis laporan tersebut.
Indikasi lain, Moskow terpaksa mengirim tank tua ke medan perang untuk mengkompensasi kerugian peralatan perang yang di luar perhitungan.
Situs web analisis pertahanan intelijen sumber terbuka (OSINT) dan kelompok riset soal peperangan Belanda, Oryx, menyebutkan Rusia pada 31 Mei telah kehilangan lebih dari 2.000 tank dari 3.000 kendaraan siap tempur cadangan aslinya ketika menginvasi Ukraina tahun lalu.
Sementara itu, menurut laporan media, Rusia mengimpor kembali suku cadang untuk tank dan rudal yang sebelumnya dijual ke India dan Myanmar.
Langkah ini berpotensi untuk meningkatkan peluang kalau Rusia memakai senjata dan peralatan lama untuk digunakan di Ukraina.
Baca juga: Hantam Pangkalan Udara Ukraina, Gelombang Serangan Rudal dan Drone Rusia Hancurkan Jet Tempur Su-24M
Peralatan yang diimpor kembali itu termasuk ribuan teleskop dan kamera pengintai untuk dipasang di tank.
Menurut para analis, bagian-bagian ini dapat digunakan untuk memodernisasi tank T-72 Rusia yang saat ini disimpan.
Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu pada bulan Juli menyerukan agar lebih banyak tank diproduksi "untuk memenuhi kebutuhan pasukan Rusia" di Ukraina setelah Kyiv melancarkan serangan balasan dengan senjata Barat.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS Kirim Tank Berat ke Ukraina, Rusia Kerahkan Ribuan Tank Era Soviet, Ini Penampakannya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.