Muthia Fatika Lepas Gelar Runner Up 2 Miss Universe Indonesia Buntut Dugaan Pelecehan di MUID 2023

Muthia Fatika Rachman dikabarkan melepas gelar Runner Up ke-2 Miss Universe Indonesia 2023.

Editor: Vega Dhini
Instagram @muthiafrachman/@missuniverse_id
Muthia Fatika Rachman melepas gelar Runner Up ke-2 Miss Universe Indonesia 2023. 

TRIBUNBANTEN.COM - Dugaan pelecehan yang dialami sejumlah finalis Miss Universe Indonesia 2023 berbuntut panjang.

Setelah Organisasi Miss Universe Global memutuskan mencabut lisensi Miss Universe Indonesia dari Poppy Capella.

Hal tersebut membuat PT Capella Swastika Karya milik Poppy Capella tidak lagi memegang Lisensi Miss Universe di Indonesia.

Ajang Miss Universe Indonesia 2023.
Ajang Miss Universe Indonesia 2023. (Instagram @missuniverse_id)

Baru-baru ini, Muthia Fatika Rachman dikabarkan melepas gelar Runner Up ke-2 Miss Universe Indonesia 2023.

Hal itu disampaikan mojang asal Cirebon ini dalam akun instagram pribadinya pada Kamis (17/8/2023).

Baca juga: Buntut Dugaan Pelecehan Seksual di MUID 2023, Organisasi Miss Universe Cabut Lisensi Poppy Capella

"Dengan segala hormat saya ingin mengumumkan secara resmi bahwa saya tidak lagi menjadi bagian dari Miss Universe Indonesia 2023 dan akan kembali ke provinsi saya Jawa Barat," tulis Muthia yang dikutip Tribun, Jumat (18/8/2023).

Muthia menuturkan, dugaan pelecehaan seksual yang dialami sejumlah finalis dalam ajang yang seharusnya memberdayakan dan menghormati perempuan menjadi alasan ia mundur dan tak mau lagi terhubung dengan Miss Universe Indonesia.

"Namun, hati saya yang dewasa dan masa kanak-kanak berat mendengar bahwa begitu banyak orang yang sangat dekat dan saya sayangi telah mengalami dugaan pelecehan seksual di lingkungan yang dimaksudkan untuk memberdayakan mereka.

Situasi dan efeknya berbeda-beda di antara kita, dan secara pribadi saya juga kaget dengan sedikit atau tidak ada pengungkapan yang diberikan sebelum, selama, atau setelah proses acara," terang dia.

Melissa, kuasa hukum finalis Miss Universe Indonesia (MUID), bersama dua orang korban dugaan pelecehan seksual, ditemui di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (14/8/2023).
Melissa, kuasa hukum finalis Miss Universe Indonesia (MUID), bersama dua orang korban dugaan pelecehan seksual, ditemui di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (14/8/2023). (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Terlebih kini, Miss Universe Organization dan franchise-nya telah menghentikan kemitraan dengan Miss Universe Indonesia.

"Miss Universe akan selalu memiliki tempat khusus di hati saya karena telah menjadi bagian dari perjalanan hidup saya. Sekali lagi terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua orang yang telah mewarnai pengalaman ini. Saya berharap untuk mengembalikan cinta ini dalam bentuk yang lebih besar. Miss Universe dan semua maknanya tetap menjadi impian masa kecil saya yang berharga. Semoga kita berpapasan lagi," ungkap dia.

Impian Masa Kecil

Polemik Miss Universe Indonesia, runner up Muthia Rachman putuskan mundur hingga singgung soal kemitraan yang dihentikan.
Polemik Miss Universe Indonesia, runner up Muthia Rachman putuskan mundur hingga singgung soal kemitraan yang dihentikan. (Instagram @muthiafrachman)

Muthia mengungkapkan menjadi Miss Universe yang dikenal di televisi merupakan impiannya masa kecil.

Menjadi sebuah kehormatan dirinya bisa menjadi bagian kontes kecantikan bertaraf nasional itu.

Dan terpilih menjadi juara ketiga.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved