Pemkab Serang Kuliahkan 5 Guru IPA dan Matematika di ITB hingga Lulus
Pada Juni 2023 kita mengadakan seleksi berkas pendaftaran dari 200 SMP negeri dan swasta
TRIBUNBANTEN.COM, KABUPATEN SERANG - Lima guru di Kabupaten Serang, Banten, mendapat beasiswa S2 di Institut Teknologi Bandung (ITB).
Program beasiswa dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang untuk meningkatkan kapasitas guru SMP, baik negeri maupun swasta.
Kelima penerima beasiswa adalah guru matematika dan IPA bernama Iwel Triana dari SMPN 2 Kopo; Mujib Khotibul Imami dari SMPN 3 Cikeusal; Nining Kusumastuti, SMPN 1 Cikande; Jubaedah SMPN 1 Gunungsari; dan Erah Muhasaroh, SMPN 2 Ciomas.
Baca juga: 30 Calon Penerima Beasiswa Pemkab Serang Ikuti Seleksi, Bisa Kuliah Gratis S2 hingga Lulus di ITB
Kabid Pembinaan Pendidikan SMP Dindikbud Kabupaten Serang, Eeng Kosasih, mengatakan lima guru yang mendapatkan beasiswa tersebut merupakan yang lolos seleksi beasiswa.
"Pada Juni 2023 kita mengadakan seleksi berkas pendaftaran dari 200 SMP negeri dan swasta," kata Kosasih, Kamis (24/8/2023).
Menurut dia, dari hasil verifikasi berkas tersebut, ada 30 orang guru dinyatakan lolos seleksi.
Kemudian pihak ITB melakukan seleksi dan yang dinyatakan lolos ada lima orang.
"Seluruh proses administrasi dilaksanakan dengan baik, sehingga pada 21 Agustus 2023 kemarin menjadi mahasiswa baru di ITB," ujarnya.
Eeng Kosasih mengatakan alasan guru matematika dan IPA menjadi prioritas karena dua mata pelajaran tersebut dianggap paling sulit dimengerti siswa SMP.
"Ibu Bupati meminta agar dua mata pelajaran itu menjadi prioritas agar para siswa mudah dalam mempelajari," ucapnya.
Lima guru tersebut mendapat beasiswa dan dibiayai Pemkab Serang sampai lulus S2 di ITB.
Baca juga: 5 Calon Dokter Mahasiswa FK Unirta Penerima Beasiswa Pemkab Serang Mulai Praktik, Mereka Jadi Solusi
"Semua kita biayai, termasuk biaya hidup selama empat semester," ujarnya.
Kepala Dindikbud Kabupaten Serang, Asep Nugraha, berharap setelah kelima guru tersebut lulus S2 dapat mengabdikan diri dengan baik sebagai pengajar.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi mereka dan tentunya untuk kemajuan pendidikan di kita," katanya. (adv/TribunBanten.com/Engkos Kosasih)