Kunci Jawaban
KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum Merdeka Halaman 77, Ciri Fakta, Opini dan Asumsi
Mengidentifikasi fakta, opini, dan asumsi. Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 77.
Penulis: Vega Dhini | Editor: Vega Dhini
TRIBUNBANTEN.COM - Dalam kunci jawaban berikut, siswa diajak untuk membahas soal dalam BAB III Komunikasi Ujung Jari.
Pertanyaan di atas merupakan materi Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas IX Kurikulum Merdeka.
Simak materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 77 dalam artikel ini.

Kunci jawaban ini ditujukan bagi orangtua untuk membimbing proses belajar siswa.
Diharapkan orangtua bisa membimbing kegiatan belajar siswa di rumah dengan semangat.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 72, Alat-alat yang Lain Menjadi Tidak Penting Lagi?
Rangkuman kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 77 hanya sebagai panduan, jawaban dari setiap soal tidak terpaku dari kunci jawaban ini.
Jawaban bisa berbeda dan tidak terpaku pada kunci jawaban yang disajikan dalam artikel ini.
Diharapkan siswa bisa mencari jawaban sendiri dari setiap soal yang disajikan.
Pada materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 77 siswa diminta membedakan fakta, asumsi, dan opini dalam Teks Rekon.
Simak pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 77 selengkapnya berikut ini.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9, Kalimat di Atas Cukup Panjang, Coba Kalian Tulis Ulang . . .
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 77
B. Membedakan Fakta, Asumsi, dan Opini dalam Teks Rekon
Kegiatan 3: Mengidentifikasi Fakta, Opini, dan Asumsi
Membaca
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan bahwa fakta adalah hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan, atau sesuatu yang benarbenar ada atau terjadi. Karena itu, kebenaran sebuah fakta sudah teruji, biasanya berdasarkan data yang akurat. Dalam teks, biasanya data tersebut berupa bilangan, tanggal dan waktu kejadian, foto atau video, maupun bukti lain yang sudah teruji kebenarannya oleh pihak yang berwenang. Fakta tidak berubah dari waktu ke waktu.
Masih menurut KBBI, opini adalah pendapat, pikiran, atau pendirian. Dalam teks, opini berupa pendapat pribadi atau pendirian penulisnya. Karenanya, opini dapat berubah. Pada opini, kalimat yang digunakan bersifat relatif, misalnya “tampaknya, paling, agak, atau biasanya”.
Lain halnya dengan asumsi. KBBI menyebut asumsi sebagai dugaan yang diterima sebagai dasar, atau landasan berpikir karena dianggap benar.
Kemampuan membedakan fakta, opini, dan asumsi sangat penting. Dengan kemampuan ini, kalian mampu mendapatkan informasi yang sahih dan menggunakannya untuk berbagai keperluan.
Dengan kemampuan ini kalian juga dapat menulis atau mempresentasikan informasi dan menyampaikan gagasan yang kompleks secara jelas dan akurat. Kalian mampu memilih rujukan yang tepat untuk mendukung tulisan kalian, sehingga pendengar atau pembaca memahaminya dengan baik.
Ketika kalian menyampaikan pendapat, pendapat tersebut bukan asal bicara, tetapi didukung oleh fakta yang kuat. Kemampuan dan kebiasaan ini wajib kalian bangun sejak dini.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 9 Kurikulum Merdeka, Teknologi Apa yang Pernah Kalian Coba?
Perhatikan contoh teks berikut ini.
Di dekat perbatasan Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Timor Leste, sebuah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dualilu, Desa Jenilu, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, NTT, sudah mampu memproduksi penganan nugget dari bahan ikan tuna. Kemampuan ini adalah prestasi yang sangat istimewa. BUMDes Dualilu melaporkan bahwa masyarakat setempat, sesuai potensi unggulan daerah pesisir tersebut, antara lain ikan panggang, perkedel ikan, keripik pisang, tenda jadi, lempara, dan rumpon. Geliat perekonomian dan kebahagiaan masyarakat lokal terlihat makin nyata karena ada komoditas baru yang mereka hasilkan selain menjadi nelayan dan bercocok tanam. Saat tangkapan ikan melimpah, terjadi lonjakan pendapatan. Pengolahan ikan yang tepat guna akan membuat pendapatan nelayan kian tinggi. Laporan dari pemerintah daerah menyebutkan bahwa ribuan desa pesisir di wilayah NTT masih membutuhkan sentuhan akses digital dan perhatian maksimal dari pemerintah pusat maupun daerah. Tampaknya, di sinilah peran Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menjadi amat strategis bagi pengembangan desa pesisir. Memberdayakan desa di pesisir harus memperhatikan potensi laut sebagai sumber nafkah berkelanjutan sekaligus menjaga kelestariannya. Data menunjukkan baru 13 persen desa di pesisir laut yang memiliki perhatian terhadap laut dan 30 persen yang memiliki sistem mitigasi bencana alam. Peran dari literasi digital menjadi penting bagi masyarakat desa pesisir untuk membantu akselerasi pengembangan potensi sumber daya manusia maupun sumber daya kelautannya. Penyediaan layanan internet yang baik adalah awal yang mesti diupayakan. |
Keterangan: Perhatikan penanda warna untuk fakta, opini, dan asumsi.
Ketika berkomunikasi sehari-hari, fakta maupun opini sama-sama digunakan. Dalam teks “Perkembangan Teknologi Komunikasi” ada kalimat yang berupa fakta dan opini.
Lakukan identifikasi kalimat dalam teks tersebut secara mandiri berdasarkan ciri-ciri fakta dan opini, dan catatlah dalam buku tulis kalian.
Kunci jawaban:
Tabel 3.1 Ciri Fakta, Opini, dan Asumsi
Kalimat | Fakta | Opini | Asumsi | Ciri |
Bagi sebagian orang, tampaknya kini telepon seluler (ponsel) menjadi kebutuhan utama seperti halnya sandang, pangan, dan papan. | √ | Berisi pendapat penulis yang dibuktikan dengan kata "tampaknya". | ||
Pada tahun 1876 Alexander Graham Bell menemukan telepon. | √ | Memaparkan data yang akurat. Data tersebut berupa bilangan, tanggal kejadian. | ||
Teknologi komunikasi yang makin maju akan membuat manusia kian mudah bekerja sama dan meningkatkan kualitas hidup. | √ | Berisi dugaan dari penulis yang belum dibuktikan kebenarannya. |
Sumber: Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas IX Kurikulum Merdeka, Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kompleks Kemdikbudristek Jalan RS. Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan.
*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(TribunBanten.com/Vega)
Kunci Jawaban PAI Kelas 3 SD Halaman 197, Kalimah Tayyibah Terdapat pada Tabel Nomor . . |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PAI Kelas 3 SD Halaman 197 Ucapan Insyaallah Tepat Digunakan pada Pernyataan Nomor . . |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11, Menyimak Estetis Teks Puisi |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11, Mengevaluasi Teks Puisi Hujan Bulan Juni |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11, Menafsirkan Teks Puisi Penerimaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.