Kunci Jawaban

KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 7 Kurikulum Merdeka Halaman 42, Menggambarkan Perenungan Diri

Manakah di antara ketiga puisi tersebut yang menggambarkan perenungan diri? Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42.

Penulis: Vega Dhini | Editor: Vega Dhini
Buku Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VII
Manakah di antara ketiga puisi tersebut yang menggambarkan perenungan diri? 

TRIBUNBANTEN.COM - Dalam kunci jawaban berikut, simak pembahasan BAB II Berkelana di Dunia Imajinasi.

Pertanyaan di atas merupakan materi Buku Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VII Kurikulum Merdeka.

Simak materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42 dalam artikel ini.

Ilustrasi - Alat tulis untuk siswa belajar
Ilustrasi - Alat tulis untuk siswa belajar (Freepik.com)

Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42 ditujukan bagi orangtua untuk membimbing proses belajar siswa.

Diharapkan orangtua bisa membimbing kegiatan belajar siswa di rumah dengan semangat.

Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, Mengidentifikasi Tujuan Puisi Rakyat

Rangkuman kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42 hanya sebagai panduan, jawaban dari setiap soal tidak terpaku dari kunci jawaban ini.

Jawaban bisa berbeda dan tidak terpaku pada kunci jawaban yang disajikan dalam artikel ini.

Diharapkan siswa bisa mencari jawaban sendiri dari setiap soal yang disajikan.

Pada materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42 siswa diminta mengidentifikasi tujuan puisi rakyat.

Simak pembahasan kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42 selengkapnya berikut ini.

Baca juga: KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 7 Kurikulum Merdeka, Mengenal Jenis dan Unsur Puisi Rakyat

Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 42

Bacalah puisi rakyat di bawah ini!

1. Berakit-rakit ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Bersakit-sakit dahulu
Bersenang-senang kemudian

Intisari Sastra Indonesia, Yadi Mulyadi, dkk. 

2. Kurang pikir kurang siasat
Tentu dirimu kelak tersesat
Kalau mulut tajam dan kasar
Boleh ditimpa bahaya besar

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved