Kemenkumham Banten

Pendaftaran CPNS Diperpanjang, Kepala Kemenkumham Banten: Kementerian Hukum dan HAM Jadi Primadona

Kemenkumham masih menjadi primadona di antara jajaran instansi lainnya yang paling banyak diminati

dokumentasi Kanwil Kemenkumham Banten
Kepala Kanwil Kemenkumham Banten, Dodot Adikoeswanto, memonitoring dan peninjauan pelaksanaan verifikasi dokumen unggah seleksi CPNS di ruang Corporate University, Selasa (10/10/2023). 

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Verifikasi dokumen unggah seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM 2023 dimulai pada 20 September hingga 14 Oktober.

Kepala Kanwil Kemenkumham Banten, Dodot Adikoeswanto, memonitoring dan peninjauan pelaksanaan verifikasi dokumen unggah seleksi CPNS di ruang Corporate University, Selasa (10/10/2023).

Penanggungjawab seleksi CPNS Kemenkumham 2023 di lingkungan Kanwil Kemenkumham Banten itu menanyakan kendala-kendala yang dihadapi selama proses verifikasi.

Baca juga: Total 14.000 Warga Asing di Banten Terdata APOA Jawara, Kakanwil Kemenkumham: Jadi Perhatian Bersama

"Kemenkumham masih menjadi primadona di antara jajaran instansi lainnya yang paling banyak diminati masyarakat," kata Dodot Adikoeswanto.

Menurut mantan kepala Divisi Administrasi Kemenkumham Jabar ini, hal itu terlihat dari banyaknya lamaran CPNS yang masuk setiap hari.

"Saya sangat mengapresiasi panitia yang telah bekerja ekstra untuk menuntaskan verifikasi berkas lamaran secara baik dan transparan," ucapnya.

Panitia seleksi, khususnya tim verifikator, sangat penting untuk menjaga semangat serta kondisi fisik yang prima.

"Proses verifikasi berkas lamaran membutuhkan konsentrasi yang tinggi dan dituntut untuk teliti," ujar Dodot Adikoeswanto.

1.000 Penjaga Tahanan dan Dosen

Sebelumnya, pendaftaran seleksi CPNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) 2023 dibuka pada 20 September-9 Oktober.

Formasi CPNS terdiri atas penjaga tahanan dan dosen dengan jenjang asisten ahli.

Sekjen Kemenkumham, Komjen Pol (P) Andap Budhi Revianto, mengatakan Kementerian Hukum dan HAM membutuhkan 1.000 penjaga tahanan dengan pendidikan minimal SLTA sederajat.

Adapun rinciannya adalah formasi pria umum sebanyak 941 orang, formasi wanita umum 50 orang, formasi pria Papua enam orang, dan formasi pria Papua Barat tiga orang.

Kemenkumham juga mencari 13 orang formasi umum, satu lulusan terbaik, dan satu orang di formasi disabilitas, dan akan ditempatkan di unit pusat.

Baca juga: Kadiv Pemasyarakatan Kemenkumham Banten Dengarkan Keluh-kesah Warga Binaan Lapas Perempuan Tangerang

"Sebanyak 1.000 penjaga tahanan akan ditempatkan di 33 kantor wilayah Kemenkumham," katanya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved