Pemulung Asal Serang Ditemukan Meninggal di Bawah Gerobak Bertuliskan 'Sabar'

Laporan Wartawan TribunBanten.com, Ahmad Tajudin

TRIBUNBANTEN.COM, KOTA CILEGON - Seorang pemulung bernama Alex asal Kota Serang ditemukan meninggal dunia di belakang eks gedung Matahari, Kota Cilegon.

Pemulung berusia 48 tahun itu meninggal dunia di bawah gerobaknya yang ada tulisan kata sabar dengan kondisi bersujud.

Kanit Reskrim Polsek Cilegon, AKP Asep Iwan membenarkan informasi tersebut.

Baca juga: Duh Jorok! Puluhan KK di Kepuh Kota Cilegon Masih Doyan Dolbon

"Iya betul, tadi seketiar jam 1 siang kami mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa ada mayat laki-laki, yang bersangkutan sebagai pemulung, ditemukan telah meninggal dunia," ujarnya melalui sambungan telepon, Senin (23/10/2023).

Alex diketahui merupakan seorang pemulung, yang sehari-harinya tinggal di lapak rongsokan milik bosnya di daerah Ketilang, Kecamatan Cilegon.

Berdasarkan informasi dari rekannya, Alex biasa mencari barang rongsok di wilayah sekitaran tempat sampah di belakang gedung eks Matahari lama.

Diduga sedang sakit, Alex kemudian ditemukan meninggal dunia oleh warga yang berada di sekitaran tempat kejadian perkara (TKP).

"Kemudian dateng dari personel Polsek Cilegon termasuk saya sebagai kanit reskrim, kemudian dari polres dan inafis ngecek TKP," katanya.

Kata Iwan, dugaan sementara korban meninggal lantaran sedang dalam kondisi sakit.

"Sementara ini dugaannya yang bersangkutan meninggal karena sakit, karena sebelumnya warga sempet lihat yang bersangkutan batuk parah," katanya.

Iwan menegaskan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan ataupun tanda lainnya di tubuh korban.

"Saat ini jnazah dibawa ke RSUD Cilegon untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh petugas rumah sakit, kebetulan tadi waki keluarganya sudah datang ke polsek dan kami arahkan ke rumah sakit untuk mengambil jenazahnya," tandasnya.