Konflik Israel Palestina

Bersumpah Runtuhkan Rezim Zionis Netanyahu, Pemimpin Tertinggi Iran Siap Balas Dendam pada Israel

Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran bersumpah akan meruntuhkan rezim zionis Israel, Benjamin Netanyahu

|
Editor: Siti Nurul Hamidah
Kolase TribunBanten.com/AFP
Ali Khamenei (kiri), Pemimpin Tertinggi Iran bersumpah akan meruntuhkan rezim zionis Israel, Benjamin Netanyahu (kanan) 

Raisi menggambarkan serangan itu sebagai tanda kegagalan, ketidakberdayaan, dan impotensi rezim Zionis di kawasan.

Terlebih lagi, dia dengan tegas menyatakan, Zionis pasti akan menghadapi konsekuensi atas kejahatan ini.

Ketika ketegangan meningkat di kawasan, kejadian baru-baru ini seputar serangan udara Israel dan tanggapan Iran semakin memperkuat hubungan yang sudah tegang.

Insiden ini berpotensi meningkat lebih lanjut, sehingga berdampak pada keseimbangan yang rapuh di Timur Tengah.

Garda Revolusi Iran menekankan bahwa Sayyed Moussavi memegang peran penting sebagai kepala unit pendukung Poros Perlawanan di Suriah.

Pihak militer Iran meminta pertanggungjawaban Israel atas pembunuhan yang ditargetkan tersebut.

Kedekatan Sayyed Moussavi dengan mendiang Qassem Soleimani, komandan militer Iran yang dihormati, menambah gawatnya situasi ini.

Serangan udara Israel di luar ibu kota Suriah, Damaskus menewaskan seorang penasihat senior di Korps Garda Revolusi Iran (IRGC), kata sejumlah laporan.

Sayyed Razi Mousavi, salah satu komandan tertinggi IRGC di Suriah, terbunuh pada hari Senin.

Dia bertanggung jawab untuk mengoordinasikan aliansi militer antara Suriah dan Iran.

Mousavi “tewas dalam serangan rezim Zionis beberapa jam lalu di distrik Zeinabiyah di pinggiran kota Damaskus,” kantor berita resmi Iran, IRNA, melaporkan, menggunakan nama berbeda untuk Sayyida Zeinab di selatan ibu kota Suriah.

Televisi pemerintah Iran menghentikan siaran berita rutinnya untuk mengumumkan bahwa Mousavi telah terbunuh, dan menggambarkannya sebagai salah satu penasihat IRGC paling berpengalaman di Suriah.

Dikatakan bahwa dia adalah “di antara mereka yang mendampingi Qassem Soleimani,” kepala Pasukan elit Quds IRGC, yang terbunuh dalam serangan pesawat tak berawak Amerika Serikat di Irak pada tahun 2020.

Belum ada komentar langsung dari militer Israel.

Israel selama bertahun-tahun telah melakukan serangan terhadap apa yang digambarkannya sebagai sasaran yang terkait dengan Iran di Suriah, di mana pengaruh Teheran telah berkembang sejak negara tersebut mendukung Presiden Bashar al-Assad dalam perang yang meletus di Suriah pada tahun 2011.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved