Dapat Hadiah Mobil Listrik dari Erdogan, KPK Beri Waktu Prabowo Laporkan Maksimal 30 Hari
KPK menunggu Presiden Prabowo Subianto untuk melaporkan pemberian hadiah berupa mobil listrik dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
TRIBUNBANTEN.COM - Presiden Prabowo Subianto mendapatkan hadiah berupa mobil listrik dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Terkiat hal itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunggu Presiden Prabowo untuk melaporkan pemberian hadiah tersebut.
Melansir Tribunnews, Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, meyakini Prabowo akan melaporkan pemberian hadiah dari Erdogan.
Baca juga: Pernyataan Lengkap Presiden Turkiye Erdogan Usai Temui Presiden RI Prabowo di Istana Bogor
"Sebagaimana yang sudah beberapa kali disampaikan oleh beliau sebagai seorang kepala negara yang menitikberatkan dalam hal pemberantasan korupsi termasuk pencegahan, di mana pemberian tersebut sebelum-sebelumnya juga dilaporkan oleh Kepala Negara ke KPK."
"Kami meyakini Bapak Presiden Prabowo akan melaporkan kepada KPK dan ini masih ada jangka waktu 30 hari dari barang tersebut diterima," ungkap Tessa, Kamis (13/2/2025).
Laporan yang disampaikan Prabowo, kata Tessa, akan menjadi teladan bagi seluruh penyelenggara negara maupun Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Mengingat bahwa pelaporan penerimaan gratifikasi adalah langkah awal untuk mencegah terjadinya risiko korupsi ke depannya," ungkap Tessa.
"Walaupun mungkin dalam hal ini mungkin ada bahasa-bahasa atau pandangan masyarakat 'wah ini kan lain negara', enggak, ini adalah bentuk teladan bagi penyelenggara negara maupun ASN bila menerima, laporkan. Itu untuk keamanannya," imbuh Tessa.
Tessa mengatakan, jika barang tersebut, dinilai tidak seharusnya dimiliki, maka akan diserahkan kepada negara.
"Namun apabila memang penilaiannya dapat dimiliki, maka akan dikembalikan, apabila barang tersebut diserahkan ke KPK."
"Apabila bentuknya laporan dinyatakan dengan status yang akan disampaikan oleh Direktorat LHKPN," jelas Tessa.
Ia menegaskan, pelaporan gratifikasi dapat dilakukan secara online melalui laman KPK, sehingga pelaporannya dapat dilakukan secara cepat dan mudah .
"Silakan Ini bagi penyelenggara negara maupun ASN yang menyaksikan tayangan ini dapat mencatat dan melaporkan bila memang menerima gratifikasi," tandasnya.
Wujud Persaudaraan
Diberitakan sebelumnya, Presiden Erdogan menyerahkan satu mobil listrik Togg TX10 kepada Presiden Prabowo Subianto sebagai simbol persaudaraan kedua negara pada Rabu (12/2/2025).
Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana menegaskan bahwa mobil listrik Togg T10X yang diberikan presiden Erdogan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk negara, bukan untuk pribadi.
"Tentu saja untuk negara, bukan pribadi," kata Yusuf, Kamis (13/2/2025).
Mobil listrik berwarna putih tersebut, diserahkan Erdogan sebagai simbol persahabatan Indonesia-Turkiye selama 7 dekade.
Mobil tersebut, diserahkan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdoğan kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor.
Dikutip dari Sekretariat Presiden, saat akan menuju tempat jamuan santap siang kenegaraan, Presiden Erdogan memperkenalkan Togg T10X kepada Presiden Prabowo.
Erdogan juga menjelaskan sekilas terkait kendaraan listrik Turkiye ini.
Baca juga: Bertemu di Istana Bogor, Prabowo dan Erdogan Sepakat Kemerdekaan Palestina Jadi Solusi Perdamaian
Presiden Prabowo kemudian secara langsung menjajal mobil tersebut dengan duduk di kursi kemudi yang berada di sisi sebelah kiri.
Togg T10X merupakan kendaraan listrik yang dikembangkan oleh Turkiye’nin Otomobili Girisim Grubu (Togg), sebuah perusahaan otomotif nasional dari Turkiye.
Kendaraan ini dilengkapi dengan perangkat cerdas yang terhubung dengan ekosistem mobilitas Togg, termasuk jangkauan baterai hingga 523 km.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KPK Beri Waktu Prabowo Laporkan Hadiah Mobil dari Erdogan, Maksimal 30 Hari
Jadi Penasihat Presiden Bidang Reformasi Polri, Prabowo Naikan Pangkat Ahmad Dofiri Jadi Jenderal |
![]() |
---|
Dukung Asta Cita Prabowo, Pemkot Tangsel Siapkan Transportasi Publik Terintegrasi |
![]() |
---|
Djamari Chaniago dan Ahmad Dofiri Dapat Kenaikan Pangkat Istimewa Jadi Jenderal Kehormatan Bintang 4 |
![]() |
---|
Usut Kasus Dugaan Investasi Fiktif Rp1 Triliun, KPK Periksa Dirut Taspen Sebagai Saksi |
![]() |
---|
Resmi Jadi Menpora, Taufik Hidayat Ucapkan Selamat ke Erick Thohir, Berharap Bisa Kolaborasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.