Hasil Kongres Biasa PSSI 2025: Prabowo Diusulkan Jadi Dewan Kehormatan PSSI

Aji Santoso, yang kini melatih Persela Lamongan, yakin bermain di kandang memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk meraih kemenangan atas China.

"Saya pikir peluang mengalahkan China terbuka lebar, apalagi ini pertandingan penentuan, kalau kita menang sudah pasti ke babak selanjutnya," ujar Aji Santoso.

Namun, ia juga melihat risikonya jika Indonesia gagal menang.

Sebab, di laga pamungkas Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini tim asuhan pelatih Patrick Kluivert harus menghadapi Jepang, yang dinilainya berada di level berbeda.

Aji Santoso berharap Timnas Indonesia tetap bisa tampil cemerlang melawan China meski tidak diperkuat lima pemain, termasuk Marselino Ferdinan dan kiper utama Maarten Paes yang terkena akumulasi kartu.

"Pemain cadangan kita juga pemain-pemain yang bagus," kata Aji Santoso.

Ia tidak mengharapkan hasil akhir yang mencolok.

Baginya, tiga poin lebih penting daripada jumlah gol.

"Kita menang 1-0 saja sudah cukup, yang penting poinnya tiga, meski ada lima pemain yang absen, tapi penggantinya tidak jauh berbeda," ucap Aji Santoso.

Emil Audero Siap Jaga Gawang Timnas Indonesia saat Duel Lawan China di SUGBK Besok Malam

Emil Audero, sang Kiper anyar Timnas Indonesia menyatakan kesiapannya untuk menjalani debut perdana bersama skuad Garuda dalam laga krusial melawan Timnas China.

Diketahui, pertandingan ini merupakan laga ke-9 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dan akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025.

Kesempatan bermain terbuka lebar bagi Emil Audero, setelah Maarten Paes dipastikan absen akibat akumulasi kartu kuning. 

Paes, yang kini bermain untuk FC Dallas, tidak bisa memperkuat skuad Garuda dalam laga penting ini.

Tanpa kehadiran Maarten Paes, posisi penjaga gawang kini menjadi persaingan antara Emil Audero, Ernando Ari, dan Nadeo Argawinata.