Khazanah Islam

Niat dan Doa Berkurban Lengkap dengan Keutamaannya: Nawaitu Al-udhiyata bi Syaatin Lillahi Ta’ala

Editor: Siti Nurul Hamidah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah niat dan doa berkurban untuk Idul Adha lengkap dengan arti dan keutamaannya

TRIBUNBANTEN.COM – Inilah niat dan doa berkurban untuk Idul Adha lengkap dengan arti dan keutamaannya.

Seperti halnya ibadah lain seperti shalat, puasa, dan zakat, berkurban juga ada doa dan niatnya.

Sebagaimana diketahui sebentar lagi umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023 M.

Bagi yang berencana untuk berkurban, maka perlu mengetahui niat dan doa berkurban agar baik kurbannya dan memperoleh keridhaan Allah SWT.

Membaca doa dan niat kurban juga dengan mengharap keberkahan apa yang diniatkan.

Ilustrasi hewan kurban (TRIBUNBANTEN.COM/KHAIRUL MA'ARIF)

Baca juga: Kumpulan Pantun Idul Adha 1444 H Bertema Pengorbanan, Cocok untuk Sambutan dan Caption di Sosmed

Lebih lengkapnya, berikut ini bacaan lafadz niat kurban:

'Nawaitu al-udhiyata bi syaatin lillahi ta’ala.'

Artinya: "Saya niat berkurban untuk diri sendiri karena Allah ta'ala."

Saat menyembelih hewan kurban, disunahkan untuk membaca bismillah, takbir, selawat, dan doa ketika menyembelih kurban. Berikut doa saat menyembelih hewan kurban saat Iduladha:

1. Membaca basmalah dengan sempurna.

"Bismillahirahmanirrahim"

Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

2. Membaca selawat untuk Rasulullah SAW.

"Allahumma shalli ala sayyidina muhammad, wa alaa aali sayyidina muhammad".

Artinya: Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.

3. Membaca takbir sebanyak tiga kali dan tahmid sebanyak satu kali

"Allahu akbar, allahu akbar, allahu akbar walillahil hamd."

Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi-Mu.

4. Membaca doa menyembelih hewan kurban.

"Allahumma hadzihi minka wa ilaika, fataqabbal minni ya karim."

Artinya: Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu. Karenanya hai Tuhan yang Maha Pemurah, terimalah taqarrabku.

Keutamaan Kurban

1. Meningkatkan ketakwaan kepada Allah

Salah satu keutamaan berkurban saat Idul Adha adalah agar umat Islam semakin bertakwa. Hal ini berdasarkan firman Allah dalam surat Al Maidah ayat 27, “Sesungguhnya Allah hanya menerima (kurban) dari orang-orang yang bertakwa”.

2. Dicatat sebagai amal kebaikan di Hari Akhir

Berkurban merupakan salah satu amalan yang dicatat sebagai amalan baik yang akan ditambahkan ke dalam perbendaharaan pahala di hari akhir, hal ini sesuai dengan hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Ibnu Majah.

“Pada setiap lembar bulunya itu kita memperoleh satu kebaikan.” (HR Ahmad dan Ibnu Majah)

Tidak hanya itu, hewan kurban juga disebut akan menjadi saksi amal ibadah kita di hari akhir nanti. Hal ini tertuang dalam hadis Nabi berikut.

Tidak ada amalan yang dikerjakan anak Adam ketika hari (raya) kurban yang lebih dicintai oleh Allah Azza Wa Jalla dari mengalirkan darah (kurban). Sesungguhnya pada hari kiamat ia akan datang dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, dan bulunya. Sesungguhnya darah tersebut akan sampai kepada Allah Azza Wa Jalla sebelum jatuh ke tanah, maka perbaguslah jiwa kalian dengannya.” (HR Ibnu Majah)

3. Suatu bentuk penyebaran agama

Berkurban juga memiliki keutamaan sebagai bentuk dakwah. Berkurban, seperti yang diketahui, adalah hukum Allah sebagaimana dinyatakan dalam Al-Qur'an Surah Al-Hajj, ayat 34.

“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka. Maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa. Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).”

(cr30/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di TribunMedan.com

Baca artikel terkait Khazanah Islam lainnya di TribunBanten.com

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunBanten.com

Berita Terkini