Lima Bocah di Ciledug Terseret Arus

1 Tewas, Satu Lainnya Diselamatkan Warga Ciledug: Tim SAR Kesulitan Cari 3 Bocah Lain yang Hanyut

Editor: Ahmad Haris
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim SAR gabungan mengalami kesulitan, dalam mencari 3 bocah yang hanyut terseret arus banjir di Ciledug, Kota Tangerang.

TRIBUNBANTEN.COM - Tim SAR gabungan mengalami kesulitan, dalam mencari 3 bocah yang hanyut terseret arus banjir di Ciledug, Kota Tangerang.

Sebelumnya, diwartakan TribunBanten.com, sebanyak lima orang bocah SD di Cilegug, Kota Tangerang, Provinsi Banten hanyut.

Baca juga: BREAKING NEWS: Lima Bocah Terseret Arus di Ciledug Tangerang, 2 Temukan 3 dalam Pencarian

Mereka terseret arus banjir, pada hari ini, Sabtu, (6/01/2024), sekira pukul 14.30 WIB.

Peristiwa itu terjadi di kampung Dukuh, Kelurahan Tajur, kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Komandan Regu Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang, Teguh mengatakan, kelima bocah tersebut hanyut, satu di antaranya terlihat oleh warga sehingga nyawanya dapat diselamatkan.

Sementara satu anak lainnya, ditemukan dalam keadaan tewas.

Lima anak di bawah umur terbawa arus banjir pada Sabtu, 6 Januari 2024. (TribunBanten.com/Rizki)

"Saat ini Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap 3 korban lainnya yang belum ditemukan" Tegasnya.

Teguh menegaskan, dalam pencarian Korban hilang terseret arus, tim mengalami kendala karena hujan yang masih turun

Saat ini tim SAR melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet, dengan menyisir pinggir rawa di sekitar tempat kejadian dengan dibantu warga sekitar.

Kesaksian Warga

Menurut Fikri (40), salah seorang warga di sekitar TKP menyebutkan, kelima Anak itu tengah asik berenang sambil main banjir-banjiran di pinggir jalan.

"Tiba-tiba kelima bocah itu terbawa arus banjir ke arah rawa-rawa," katanya saat ditemui di Lokasi kejadian.

Puluhan warga melihat TKP insiden lima orang bocah SD di Cilegug, Kota Tangerang, Provinsi Banten terseret arus banjir, Sabtu (6/1/2023). (TribunBanten.com/Rizki)

Fikri mengatakan, kelima bocah itu berusia sekitar 12 tahun.

"Warga sekitar sudah memperingatkan kelima anak itu."

"Korban tetap saja bermain air di sekitar rawa, yang memang kondisi permukaan air tengah tinggi dan arus cukup deras akibat luapan kali Angke, " Jelasnya.

Berita Terkini