Laporan Wartawan TribunBanten.com, Muhammad Uqel

TRIBUNBANTEN.COM, SERANG - Libur lebaran menjadi waktu penting bagi sebagian masyarakat untuk berwisata bersama teman dan keluarga.

Objek wisata di Banten yang kerap dikunjungi wisatawan lokal yakni salah satunya wisata Pantai Gope.

Penyebutan pantai dengan tiket masuk hanya Rp2.000 ini bermula pada saat pertama kali dibuka, para pengunjung yang hendak memasuki area Pantai Gope dikenakan tarif gope atau lima ratus rupiah setiap kendaraannya.

Baca juga: Situasi Terkini Tol Tangerang-Merak: Arus Ramai Lancar, Ribuan Kendaraan Melintas

Maka, banyak wisatawan yang menyebutnya sebagai Pantai Gope.

Pantauan Wartawan TribunBanten.com di lokasi, terlihat ribuan pengunjung memadati kawasan wisata Pantai Gope.

Pantai yang berlokasi di Kecamatan Kasemen, Kota Serang ini kerap jadi destinasi wisatawan lokal yang ingin sekadar menikmati sunset.

Bahkan, di Pantai Gope sendiri ada jasa kapal bagi wisatawan yang ingin berkeliling laut atau berwisata ke Pulau Lima.

Salah seorang wisatawan asal Kota Serang, Kosasih Sukmawijaya mengatakan, dirinya memilih berlibur di Pantai Gope lantaran lokasinya yang dekat dari rumahnya.

Kemudian, kata Dia, biaya tarif masuk yang dikenakan tidak terlalu mahal.

Ia mengaku, dirinya beserta keluarga berkunjung ke Pantai Gope hanya ingin sekadar bersantai di tepi pantai sambil menikmati sunset.

"Pantai Gope mah murah, terus jaraknya tidak jauh dari rumah. Paling di sini untuk santai duduk-duduk di tepi pantai," ujarnya Kepada TribunBanten.com, Rabu (2/4/2025).

Sementara pengunjung lainnya bernama Taufik Hidayatullah mengaku, dirinya mengajak istrinya berkunjung ke Pantai Gope untuk berkeliling laut dengan kapal.

"Baru pertama kali ke sini, pengen menikmati naik kapal keliling laut," katanya.

Ia menuturkan, selain tarif masuk yang murah, Pantai Gope juga termasuk destinasi wisata yang menyajikan keindahan alam yang sangat luar biasa.

"Apalagi katanya di Pulau Lima itu, alamnya indah, masih jernih air lautnya," ucapnya.

Namun, kata Dia, saat dirinya memasuki area Pantai Gope, masih dikenakan tarif parkir oleh petugas.

"Di pintu utama masuk kan kita sudah bayar, tapi untuk parkir bayar lagi, ya meskipun tidak besar, tapi kan ini termasuk bayar dua kali," ujarnya.

Ia berharap, agar pemerintah hadir dan memberikan tata kelola wisata yang ramah bagi pengunjung.

Terlebih, kata Dia, jika terdapat dugaan tindakan pungli. Menurutnya bisa membuat wisatawan berkurang.

"Ini harus jadi perhatian pemerintah, tempat nya sudah bagus, banyak yang berkunjung juga, tapi kalau tata kelolanya masih kurang baik, saya pikir itu bisa membuat pengunjung kurang nyaman," pungkasnya.