Daftar 5 Anggota DPR yang Dinonaktifkan Partai, Buntut Pernyataannya yang Buat Rakyat Marah

Berikut ini daftar 5 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang dinonaktifkan partainya, buntut pernyataan yang membuat rakyat Indonesia marah

Penulis: Ahmad Tajudin | Editor: Ahmad Tajudin
istimewa
DPR RI - Berikut ini daftar 5 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang dinonaktifkan partainya, buntut pernyataan yang membuat rakyat Indonesia marah hingga terjadi aksi demonstrasi di sejumlah daerah. 

TRIBUNBANTEN.COM - Berikut ini daftar 5 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang dinonaktifkan partainya, buntut pernyataan yang membuat rakyat Indonesia marah hingga terjadi aksi demonstrasi di sejumlah daerah.

Sejumlah pimpinan partai politik mengambil langkah tegas untuk menyikapi keadaan dan situasi yang terjadi di masyarakat.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Banten Hari Ini Senin 1 September 2025 di Serang, Pandeglang, Lebak hingga Tangerang

Fraksi Partai NasDem

Partai NasDem resmi menonaktifkan dua anggotanya yakni Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR RI.

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach bakal tidak lagi aktif menjadi anggota DPR RI per 1 September 2025.

Keputusan itu diteken langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, dan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Hermawi Taslim, pada Minggu (31/8/2025) dilansir dari Kompas.com

"DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem," kata Hermawi, dalam keterangan resminya, Minggu.

Baca juga: Anggota DPR Ahmad Sahroni Diduga ke Singapura, Rumahnya Dijebol Massa hingga Mobil Rp1,87 M Hancur

Aspirasi Masyarakat jadi Acuan

Hermawi Taslim menegaskan bahwa aspirasi masyarakat merupakan acuan utama bagi partainya.

Namun, ia mengakui dalam proses memperjuangkan aspirasi tersebut, ada sejumlah kader NasDem yang justru menyampaikan pernyataan yang menyinggung perasaan publik.

Menurut Hermawi, sikap tersebut tidak sejalan dengan semangat perjuangan yang diusung partai.

“Hal itu jelas merupakan penyimpangan dari garis perjuangan Partai NasDem,” tegasnya.

Sebelumnya, Sahroni dan Nafa Urbach sama-sama menyampaikan pernyataan yang memantik kemarahan publik. 

Sahroni sempat menyebut, usulan untuk membubarkan DPR RI disampaikan oleh orang tolol. 

Ia juga menyatakan mendukung Polda Metro Jaya menangkap dan memenjarakan massa aksi yang bertindak anarkis, sekalipun mereka masih anak-anak.

Sumber: Tribun Banten
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved