Laeli Sempat Temui dan Menangis ke Istri Sah Setelah Mutilasi Manager HRD Rinaldi

Polisi menyebut tersangka Laeli Atik alias LAL alias Lele dan DAF alias Fajri sudah kumpul kebo dengan berpindah-pindah tempat kos dan rumah sewaan.

Editor: Abdul Qodir

TRIBUNBANTEN.COM - Setelah melakukan pembunuhan dan mutilasi terhadap HRD PT Jaya Obayashi Rinaldi Harley Wismanu, tersangka LAS alias Laeli Atik ternyata sempat menemui bertemu istri sah dari kekasihnya, yang juga tersangka, DAF alias Fajri.

Diketahui, Laeli Atik (26) menjalin hubungan terlarang dengan tersangka DAF alias Fajri (27 th) sejak lama.

Padahal, DAF alias Fajri sudah mempunyai seorang istri dan dua anak di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sementara itu, Laeli ini masih berstatus belum menikah dan diketahui warga Jawa Tengah dari kartu identitasnya.

Polisi menyebut tersangka Laeli Atik dan DAF alias Fajri sudah kumpul kebo dengan berpindah-pindah tempat kos dan rumah sewaan.

Diakui istri sah, tersangka Laeli Atik ini sempat menangis-nangis saat bertemu dengannya bertindak seolah jadi korban.

Malah jauh sebelum itu, Laeli Atik sering memberikan sumpah serapah pada istri sah.

Saat itu, istri sah mengaku tak tahu-menahu soal perbuatan keji yang dilakukan Laeli bersama suaminya, DAF alias Fajri.

Tak disangka, DAF meninggalkan keluarganya demi hidup bersama Laeli tanpa status pernikahan alias kumpul kebo.

"Tersangka DAF sudah beristri dan dari identitasnya tercatat tinggal di Pasar Minggu, Jakarta Selatan," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Handik Zusen, Kamis (17/9/2020) malam.

"Keduanya pasangan kumpul kebo dan tinggal mengontrak atau sewa kost, berpindah-pindah bersama. Pernah di Depok sampai ke Jakarta," tambahnya.

Menurut Handik, DAF pernah menjadi sopir taksi online. Namun kini berhenti dan bekerja serabutan.

"Sementara LAS berjualan kamera drone secara online. LAS juga menguasai pemetaan lokasi lewat aplikasi khusus," katanya.

Manajer HRD Dibunuh saat Berhubungan Intim dengan Pelaku, Jenazah Lalu Dimutilasi di Apartemen

Usai Mutilasi Manajer HRD di Apartemen Kalibata, Sejoli Itu Borong Emas hingga Beli Motor

 

Handik mengatakan karena desakan ekonomi, keduanya akhirnya berupaya menguasai harta korban Rinaldi, dengan membunuh dan memutilasinya.

Harus tinggal pindah-pindah, membuat DAF dan LAS mencari cara cepat untuk mencari uang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved